Ini yang Terjadi pada Tubuh Jika Menahan Buang Air Kecil

Ilustrasi toilet.
Sumber :
  • Pixabay
VIVA.co.id
Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal
- Saat dalam perjalanan dengan mobil, tak jarang orang berusaha menahan buang air kecil. Salah satu faktor adalah karena tidak nyaman dengan kondisi toilet.

Stimulasi Otot Elektrik, Cara Baru Dapatkan Tubuh Bugar
Anda pun berpikir untuk menunggu hingga pemberhentian berikutnya demi mendapatkan toilet dengan kondisi yang lebih layak. Namun rupanya hal ini sangat tidak dianjurkan. Terlebih jika jaraknya terlalu jauh dan Anda harus menahan buang kecil cukup lama.

Hilangkan Depresi dengan Lari
Seperti dilansir laman Huffington Post, menahan buang air kecil sangat tidak baik bagi kesehatan. Jika hal ini dilakukan terus-menerus akan berdampak negatif dalam jangka panjang. Misalnya, retensi urine atau ketidakmampuan untuk mengosongkan kandung kemih sepenuhnya dan peningkatan risiko infeksi.
 
Pada orang dewasa, kandung kemih umumnya mampu menyimpan hingga dua cangkir penuh urine, sebelum otak memberi isyarat bahwa tubuh perlu mengeluarkannya. Namun ketika urine melebihi kapasitas, cylindrical sphincters kandung kemih menutup rapat untuk mencegah urine keluar.

Akibatnya hal ini bisa melemahkan otot-otot kandung kemih dan pada akhirnya mengakibatkan retensi urine seiring bertambahnya usia. Selain itu, kandung kemih juga bisa menjadi tempat berkembang biak bakteri jika terus-menerus menahan urine dalam jumlah besar.

Untuk lebih jelasnya, Anda bisa melihat video dari SchiShow berikut ini.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya