VIVAlife - Memberikan makanan dengan bumbu tajam pada bayi, masih menjadi perdebatan. Banyak orang tua lebih memilih memberikan makanan dengan rasa hambar, yang menurut mereka lebih aman.
Sebenararnya memberikan bumbu rempah dapat dilakukan sejak dini. Seperti dikutip Health News Daily, Anda dapat mengakrabkannya melalui ASI yang diberikan.
Tidak semua rempah baik untuk anak. Anda harus membedakan antara rempah yang memberikan efek panas dan rempah yang memberikan efek aromatik. Kayu manis, bawang putih, jinten, ketumbar, dan kunyit, yang merupakan rempah aromatik, boleh saja dikonsumsi bayi berusia enam bulan keatas, demikian dijelaskan Dr Anca, ahli pencernaan di University of Maryland.
Sebenarnya, rempah-rempah yang digunakan untuk membumbui makanan bayi ini dapat digunakan sebagai antioksidan dini bagi tubuh mereka.
Di Timur Tengah atau negara-negara Amerika Latin, para ibu sengaja menambahkan variasi bumbu pada menu anak untuk memberikan rasa. Ini dilakukan untuk meminimalisir penggunaan gula dan garam, yang memang membuat masakan jauh lebih enak.
Seperti dipaparkan Vanessa Kane, spesialis gizi dari Children's Hospital Boston, sebuah penelitian menunjukkan jika beberapa bayi justru lebih menyukai ASI yang berbau bawang.
Namun untuk memberikan bumbu-bumbu ini pada anak, Anda juga harus jeli terhadap reaksi yang diberikan. Apakah anak memiliki intoleransi terhadap jenis bumbu tertentu atau tidak.
Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
