- Pixabay/ImageBG
VIVA – Libur Lebaran tahun ini yang terbilang cukup lama membuat orang melakukan traveling ke dalam maupun luar negeri untuk waktu yang cukup panjang. Untuk menjaga keamanan barang bawaan dan koper saat bepergian biasanya kita menyertakan tag identitas pribadi pada koper.
Terkesan wajar bila kita menyertakan detail data pribadi, seperti nama, alamat rumah hingga nomor ponsel pada tag nama koper. Hal ini dimaksudkan agar ketika koper itu hilang dan ditemukan oleh seseorang bisa dikembalikan kepada pemiliknya.
Tetapi tahukah Anda ternyata memberikan informasi tersebut dapat menyebabkan masalah lebih besar jika koper Anda bukan ditemukan oleh petugas bandara.
Richard Clive Rowlands, yang bekerja di berbagai acara dan festival di seluruh dunia, menyebut jangan pernah menaruh alamat tempat tinggal di tag bagasi.
"Jika Anda melakukan itu ibaratnya Anda mempersilakan untuk mereka merampok rumah Anda," kata dia seperti dilansir dari laman Express.
Dia juga menyarankan untuk tidak menuliskan alamat rumah teman Anda, karena ini masih bisa menyebabkan perampokan.
Namun, ada baiknya jika Anda mengganti alamat rumah dengan alamat kantor.
Chief Executive Officer (CEO) Aardvark Compare, Jonathan Breeze, mengutarakan bahwa Anda seharusnya selalu menempatkan setidaknya satu kartu nama di dalam koper tersebut. Dengan menaruh kartu nama itu, maskapai dapat melacak Anda dan memberikan kembali tas Anda. Namun jika tersesat, ada cara lain untuk mengidentifikasinya.
"Ambil foto koper Anda, disertakan detail kontak Anda (alamat kantor, nomor telepon) dan dimensi koper Anda," kata dia.
Kemudian serahkan ke staf bandara untuk memudahkan mereka mengidentifikasi bagasi. Menaruh foto koper Anda juga mencegah tertukar dengan koper penumpang yang lain.
Maskapai penerbangan British Airways menyarankan hal serupa kepada penumpangnya. Maskapai asal Inggris tersebut mengingatkan penumpang agar tidak menulis alamat rumah di tag koper, melainkan cukup menulis nomor kontak dan email.
Bila koper Anda hilang dan ditemukan oleh pihak maskapai akan menelepon atau mengirim email bila menemukan koper Anda.
Selain itu, jangan meninggalkan boarding pass atau tiket penerbangan dalam kursi penumpang pesawat. Oknum penjahat bisa memindai kode QR untuk mendapatkan nama lengkap dan informasi detail lainnya.
