Kemenpar Laporkan Kondisi Terakhir Evakuasi Wisatawan di 3 Gili Lombok
- ANTARA FOTO/Zabur Karuru
VIVA – Kementerian Pariwisata menyatakan semua wisatawan asing dan nusantara telah dievakuasi dari tiga Gili di Lombok, yakni Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno, usai gempa Lombok. Kemenpar telah mengevakuasi rombongan terakhir wisatawan sebanyak 66 orang, yang terdiri dari 33 wisatawan asing dan 33 wisatawan nusantara.
"Sampai siang ini dapat kami sampaikan bahwa sudah tidak ada lagi wisatawan di 3 Gili," kata Ketua Crisis Center Kementerian Pariwisata, Guntur Sakti kepada VIVA melalui pesan singkatnya, Rabu 8 Agustus 2018.
Dia melanjutkan, sebanyak 29 orang wisman sudah diberangkatkan dari Bangsal menggunakan kapal KMP' Ganggari 189 menuju Padang Bai, Bali pada pukul 13.30 WITA. Sedangkan sebanyak empat orang wisatawan asing akan diberangkatkan ke Mataram dengan bus gratis yang disiapkan di Pelabuhan Bangsal.
Sedangkan warga negara asing yang saat ini bertahan di 3 Gili dipastikan adalah para pemilik usaha. Guntur mengatakan, mereka menolak untuk dievakuasi.
Gempa di Lombok pada Minggu malam telah menyebabkan ribuan warga dan wisatawan panik dan khawatir akan gempa susulan dan tsunami. Data sampai Senin pukul 20.00 WIB, Tim Gabungan, yang dikoordinasi oleh Badan SAR Nasional, berhasil mengevakuasi 4.636 orang dari tiga Gili tersebut.