- Dok. Istimewa
VIVA.co.id – Pemerintah Indonesia tengah aktif untuk mencari lebih banyak lagi para investor asing agar mau tanam modal di Tanah Air. Potensi investasi yang mereka tawarkan adalah bisnis pariwisata dan maritim.
Itulah sebabnya digelar acara Business Forum di Hilton on Park Lane, London, Inggris, awal pekan ini. Acara itu bertema “Special Emphasis in Marine Economic” dan “Invest Opportunities in West Sumatera” dan dihadiri CEO Baracca Far FTZ Dubai dan PT. Baracca Far Ocean, Frid Razalee, bersama Duta Besar Indonesia untuk Inggris, Rizal Sukma, dan Profesor Rohkmin Dahuri.
Dalam kesempatan ini, hadir pula Wakil Gubernur Sumatera Barat, H.Nasrul Abit dan Direktur BritCham Indonesia dan BKPM, Nurul Ichwan.
Menurut Frid, dalam forum bisnis tersebut dibahas potensi-potensi pariwisata Indonesia yang begitu besar dan luas. Pada kesempatan tersebut, pemerintah RI juga mengajak para investor untuk berinvestasi pada pariwisata bahari dengan memakai teknologi yang canggih.
"Saya mengajak agar mereka yang hadir dalam forum dapat melihat potensi investasi di Indonesia khususnya Sumatera Barat yang begitu besar mempunyai peluang dalam pengembangan pariwisata dan lainnya," ucap Frid dalam siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Selasa, 28 Maret 2017.
Lebih lanjut, Frid mengatakan bahwa ini masih dalam tahap penjajakan dan tindak lanjut atas kunjungan sebelumnya bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahun lalu di London, Inggris, di mana pihaknya bertemu dengan relasinya, CEO Maxim Finance, Waheed Qaiser.
“Selain itu untuk heritage culture, kita berharap dengan banyak candi-candi di Indonesia, di antaranya Borobudur, Prambanan dan lain-lain agar wisatawan asing makin banyak datang. Bukan hanya turis lokal, tapi bisa dilihat di Inggris, para turis begitu banyak yang datang ke museum dan heritage-nya,” kata Frid.
Dia berharap di masa datang akan lebih banyak investasi bisa masuk ke Indonesia atas hasil program pemerintah di bawah Presiden Jokowi yang sedang gencar mengundang investor-investor. (ren)
