Skandal Anniesa Hasibuan hingga Wabah Horor

- ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
VIVA – Hanya dalam hitungan hari, tahun 2017 akan berakhir, berganti menjadi 2018. Banyak momen menghebohkan yang terjadi sepanjang tahun ini menjelang 365 hari yang akan terlunasi pada Senin, 31 Desember 2017 mendatang.
Dari dunia gaya hidup dan showbiz Tanah Air, skandal penipuan terhadap ribuan calon jemaah umrah yang dilakukan desainer busana muslim kondang, pencetak sejarah di New York Fashion Week (NYFW) sekaligus pemilik PT First Anugerah Karya Wisata atau First Travel, paling bikin geger. Tak hanya itu, empat produk Mi Samyang yang didistribusikan importir PT Koin Bumi ditarik peredarannya lantaran tak punya label halal dan mengandung DNA babi juga banyak menjadi sorotan.
Para sanak saudara berdoa untuk jenazah Yana Zein di Rumah Duka Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta. (VIVA/M Ali Wafa)
Tak mengejutkan adalah kematian sejumlah selebriti Indonesia dan luar negeri yang menimbulkan duka mendalam, baik karena sakit maupun bunuh diri, sebut saja nama Julia Perez, Yana Zein dan penyanyi terkenal Korea Selatan, Jonghyun SHINee. Selain berita duka yang menyelimuti tahun ini, bangkitnya film horor menjadi hiburan yang menyenangkan sekaligus menegangkan bagi pecinta film genre ini.
Film It dari Stephen King dinobatkan sebagai film horor terlaris kedua sepanjang masa. Dari dalam negeri, film horor pun mewabah, seperti Pengabdi Setan, Danur: I Can See Ghosts, Jailangkung dan masih banyak lagi.
Skandal Anniesa Hasibuan
Anniesa Desvitasari Hasibuan atau Anniesa Hasibuan menjadi desainer busana muslim Indonesia yang paling banyak disebut namanya selama dua tahun berturut-turut, 2016 dan 2017. Bedanya, tahun lalu namanya dipuji tapi tahun ini, namanya dicaci.
Mundur sedikit ke belakang dan masih lekat dalam ingatan, tepat pada September 2016 lalu di The Dock, New York, Amerika Serikat, istri Andika Surachman itu mendapat apresiasi luar biasa dari publik Negeri Paman Sam dalam ajang New York Fashion Week (NYFW). Anniesa menjadi satu-satunya perancang Indonesia dan desainer pertama yang membawa koleksi busana muslim lengkap dengan hijabnya di pekan mode bergengsi dunia.
Karya megahnya bertajuk D'Jakarta mendapat standing ovation lebih dari 1.500 tamu. Sosoknya langsung menyita perhatian dunia. Nama dan karyanya laris dibahas di sejumlah media fesyen ternama. Para kritikus fesyen pun ikutan memujanya.
Indonesia dibuat bangga, kala itu. Desainer yang tak memiliki pendidikan fesyen mumpuni ini pun sukses bikin heboh dan membuat iri para desainer seniornya. Tak ada yang menyangka kariernya cepat melesat. Mulai menjadi desainer profesional pada tahun 2015, dan setahun setelahnya Anniesa sudah mendunia.
Februari 2017, dia kembali ke ajang yang mengangkat namanya. Membawa koleksi bertema Drama, Anniesa kembali dipuji karena karya dan keberaniannya menggunakan model nonlokal di tengah kebijakan pelarangan imigran oleh penguasa Amerika Serikat paling kontroversial, Donald Trump. Â
Dan tepat enam bulan setelahnya atau 10 hari usai perayaan ulang tahunnya ke-31, namanya kembali membuat heboh. Kali ini, bukan karena prestasinya. Anniesa bersama suami tercinta malah dicokok Badan Reserse Kriminal Mabes Polri setelah mediasi di Kompleks Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Rabu, 9 Agustus 2017.