VIVAnews- Direktur Utama Badan Pengelolaan dan Pengembangan Pelabuhan Tanjung Api-api di Sumatera Selatan, Sofyan Rebuin melihat penyerahan uang tahapan kedua dari rekanan proyek, Chandra Antonio Tan ke legislator Yusuf Erwin Faisal. Uang itu senilai Rp 2,5 miliar.
"Saya lihat waktu penyerahan di Hotel Mulia," kata Sofyan saat bersaksi di Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi Jakarta dalam kasus dugaan korupsi alih fungsi hutan dengan terdakwa Yusuf Erwin Faisal, Jumat 23 Januari 2009.
Penyerahan pertama, kata dia, diserahkan juga oleh Chandra langsung. "Tapi saya tidak ikut karena saya sedang rapat dengan Presiden," jelas Sofyan. Ia mengetahui perihal penyerahan uang pertama itu setelah menghubungi Sarjan. "Pak Sarjan bilang uangnya sudah diterima," ujar dia. Jumlah uang yang diterima Sarjan saat penyerahan tahap satu itu Rp 2,5 miliar.
Menurut Sofyan, uang itu merupakan permintaan anggota Dewan Perwakilan Rakyat dengan daerah pemilihan Sumatera Selatan, Sarjan Taher. Dalam satu komunikasi, sambungnya, Sarjan mengaku butuh uang operasional untuk alih fungi hutan itu. "Kalau tidak ada biaya operasional tidak jamin suara bulat," kata Sofyan mengulang ucapan Sarjan.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
OnePlus Ace 3 Pro: HP Flagship Bertenaga Snapdragon 8 Gen 3 punya Baterai 6000mAh!
Gadget
15 menit lalu
Informasi mengenai desain dan spesifikasi OnePlus Ace 3 Pro telah mulai tersebar, dengan kehadiran Snapdragon 8 Gen 3 menjadi salah satu sorotan utama.
Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas meminta jajaran Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama RI untuk menyiapkan penyelengaraan haji 1445 H/2024 M
Paint with Love menggoda tentang hubungan antara Maze dan Nueng, menyiratkan bahwa mereka berbagi sejarah. Tentu saja, saya berasumsi mereka pernah berkencan di masa lalu
Ikhlas Pada Apa Yang Belum Bisa Kamu Miliki, Karena Yakin Allah Pasti Akan Mencukupi
Olret
sekitar 1 jam lalu
Sehingga tidak perlu merasa iri, dengki dan marah hanya karena belum bisa memiliki sesuatu dari dunia yang bersifat fana ini. Hidup tentram dan bahagia sudah cukup
Selengkapnya
Isu Terkini