Erdogan Murka Yunani Ikut Sokong Teroris Kurdi, Militer Turki Siaga

VIVA Militer: Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan
Sumber :
  • russiancouncil.ru

VIVA – Perintah Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, untuk melancarkan operasi militer di Suriah, ternyata ikut menarik Yunani dalam pusaran konflik. Erdogan menuding Yunani telah memberikan ruang kepada Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dianggap Turki sebagai kelompok teroris.

Korut Kirim Utusan ke Iran, Kira-kira Ini yang Dibahas

Tepatnya Sabtu 4 Juni 2022, Duta Besar Yunani untuk Turki, Christodoulos Lazaris, dipanggil Kementerian Luar Negeri Turki. 

Kementerian Luar Negeri Turki mempertanyakan aktivitas Partai Pekerja Kurdistan, yang disinyalir telah melakukan propaganda, pembiayaan dan perekrutan anggota di Yunani. Perlu diketahui, PKK sendiri berafiliasi dengan kelompok milisi Kurdi, Unit Perlindungan Rakyat (YPG).

Masuk Jebakan, Tentara Israel Ditembak Mati Sniper Hamas di Gaza Utara

Tak hanya itu, kekesalan Erdogan kepada Yunani juga disebabkan oleh sikap Pedana Menteri Kyriakos Mitsotakis, yang baru saja bertandang ke Amerika Serikat (AS). 

VIVA Militer: Milisi Unit Perlindungan Rakyat (YPG) di Suriah

Photo :
  • time.com
Gara-gara Rumah Dinas Bagus Ini,Pasukan Tengkorak Kostrad Diganjar 5 Miliar Sama Jenderal TNI Maruli

Dalam pidatonya di depan anggota Kongres AS, Mitsotakis mendesak Negeri Paman Sam agar memblokir penjualan senjata canggih ke Turki. 

Merespons sikap Mitsotakis, Erdogan balik mendesak Turki agar melakukan demiliterisasi sejumlah pulau di Laut Aegea timur. Sejumlah kapal perang Angkatan Laut Turki (TDK) bergerak ke Laut Aegea, sejak Mitsotakis berkunjung ke Amerika.

Tindakan Turki itu kemudian memancing kemarahan Yunani. MItsotakis memastikan, Yunani tidak akan tinggal diam jika Turki terus melakukan sikap provokatif. Mitsotakis juga mengancam akan mengerahkan militer Yunani jika aksi Turki mengancam kedaulatannya.

"Yunani tidak akan mentolerir perilaku agresif, retorika revisionis dan tindakan yang merupakan pelanggaran hak kedaulatan Yunani," ujar Mitsotakis dikutip VIVA Militer dari The Week.

VIVA Militer: Armada tempur Angkatan Laut Turki (TDK) di Laut Aegea

Photo :
  • dailysabah.com

Di sisi lain, Mitsotakis juga yakin bahwa Yunani akan mendapat dukungan penuh dari negara-negara sekutunya. Mulai dari Amerika, Uni Eropa, dan rekan-rekan sesama anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

"Kami sangat yakin bahwa kami memiliki kemampuan untuk membela diri jika diperlukan. Kami juga sangat yakin bahwa kami memiliki sekutu yang akan mendukung kami, Uni Eropa dan Amerika serikat," kata Mitsotakis.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya