- Penrem Surya Kancana
VIVA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat dari satuan Korem 061/Suryakancana terus menggempur masyarakat wilayah Bogor dengan serbuan vaksinasi COVID-19.
Kali ini, sasaran yang menjadi target serbuan vaksinasi mereka adalah mereka yang tinggal di sekitar Markas Batalyon Infanteri (Yonif) 315/Garuda yang berada di Gunung Batu, Bogor, Jawa Barat.
Komandan Korem (Danrem) 061/Suryakancana, Brigjen TNI Achmad Fauzi menyatakan, pihaknya akan terus melakukan serbuan vaksin kepada masyarakat yang berada di wilayah kerjanya guna mendukung program nasional satu juta vaksinasi perhari.
"Hari ini Sabtu hingga besok Minggu, kami tetap melaksanakan kegiatan Vaksinasi COVID-19. Jika kemarin di sini kami telah berhasil memberikan vaksinasi kepada 500 orang peserta, hari ini kami targetkan 1000 orang dapat menerima suntikan vaksinasi," kata Danrem 061/SK Brigjen TNI Achmad Fauzi kepada VIVA Militer, Sabtu, 3 Juli 2021.
Danrem Suryakancana menjelaskan, antusiasme masyarakat Bogor, khususnya yang berada di sekitar Mako Yonif 315/Garuda untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 sangat luar biasa. Dengan demikian, lanjut Brigjen TNI Fauzi, untuk memaksimalkan target vaksinasi, pihaknya juga akan kembali menggelar serbuan vaksinasi di markas Pasukan Setan itu pada pekan depan.
"Kami berharap wilayah jajaran Korem 061/SK dan Kota Bogor khususnya, dapat menyelesaikan program ini 80 sampai 85 persen hingga bisa tercipta ketangguhan imunitas. Makanya setiap hari kami gencar menghimbau warga masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat Kota Bogor, dan pesan saya kepada masyarakat mari sama-sama mendukung program vaksinasi nasional ini," ujarnya.
Untuk diketahui, sejumlah pejabat tinggi TNI AD turut hadir mendampingi Danrem 061/SK Brigjen TNI Achmad Fauzi meninjau secara langsung serbuan vaksinasi di Mako Yonif 315/Garuda, diantaranya, Kasiintel Korem 061/SK, Kasiops Korem 061/SK, Dandim 0606/Kota Bogor, Kasdim 0606/Kota Bogor, Dandenkensyah III/I Bogor, Wadandenpom 315/Garuda, serta Danramil Bogor Barat.