- Kodam III Siliwangi
VIVA – Ada peristiwa unik terjadi di Markas Komando Daerah Militer (Kodam) III Siliwangi di Bandung, Jawa Barat.
Jadi ceritanya, Kodam III Siliwangi menggelar Pameran Inovasi yang dimulai dari kemarin 17 Mei sampai hari ini, Rabu 18 Mei 2022.
Nah, dalam pameran itu banyak inovasi teknologi ditampilkan di stan-stan yang telah disiapkan prajurit TNI Kodam III.
Pokoknya banyak deh karya-karya baru yang ikut dalam pameran itu.
Panglima Kodam III Siliwangi, Mayor Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo didampingi para pejabatnya berkeliling tuh untuk melihat-lihat benda-benda hasil inovasi TNI dan juga masyarakat sipil.
VIVA Militer: Kolonel Arie sayat tangan Mayjen TNI Kunto.
- Penerangan Kodam III Siliwangi
Di salah satu stan Mayjen TNI Kunto penasaran dengan sarung lengan dan sarung tangan yang katanya mampu melindungi tubuh dari senjata tajam.
Mantan Panglima Divisi Infanteri III/ Kostrad itu pun mencoba benda itu. Sarung lengan dan sarung tangan itu dipakailah oleh beliau.
Kalau cuma memakai, tentu saja belum dapat dipastikan apakah benar benda itu bisa melindungi tubuh dari senjata tajam.
Sang perwira tinggi TNI Angkatan Darat itu pun mencoba kekuatan benda itu. Sebilah golok tajam pun disiapkan.
Lalu apakah putra Jenderal TNI Try Sutrisno itu akan membacokkan golok ke tangannya sendiri?
Ternyata tidak, tapi beliau memerintahkan Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi, Kolonel Arie Tri Hedhianto untuk melakukannya.
Kolonel Arie pun mengambil golok itu lalu nekat menyayatkannya beberapa kali ke tangan Mayjen TNI Kunto. Lalu apa yang terjadi?.
Dari amatan VIVA Militer dalam rekaman video singkat yang dirilis Kodam III/Siliwangi terlihat jelas tak ada luka sedikitpun di lengan Mayjen TNI Kunto ketika tersayat golok. Ternyata benda itu bekerja dengan baik.
Tidak diketahui terbuat dari apa sarung tangan itu, Kodam III/Siliwangi cuma kasih keterangan terbuat dari proses kimia.
14 Perwira Tinggi TNI AU Naik Pangkat , 9 Kolonel Pecah Bintang, Ini Daftar Lengkapnya!
Sebanyak 14 Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Udara (AU) mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.
