Sosok Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Pemecah Rekor Langka Kopasgat Cup, Ternyata Anak Seorang Petani

VIVA – Namanya Ari Supriadi, pangkatnya Prajurit Satu alias Pratu. Sosok prajurit TNI dari Batalyon Infanteri 305/Tengkorak, ini kini sedang jadi sorotan dunia menembak Tanah Air karena secara tak terduga mengharumkan nama besar Kostrad, setelah berjaya menjuarai ajang tembak bergengsi Komandan Kopasgat Cup 2023 di Bandung, Jawa Barat.

Pratu Ari Supriadi jadi perbincangan banyak pihak, bukan cuma karena membawa pulang medali emas dari ajang itu. Melainkan karena diyakini telah mencetak rekor nilai baru dalam kejuaraan menembak.



VIVA Milter: Pratu Arim Yonif 510/Tengkorak, Kostrad TNI.

Photo :

• Yonif 305 Tengkorak, Kostrad TNI.

Jadi, petembak Pasukan Tengkorak ini dalam ajang Dankopasgat Cup naik podium juara setelah menorehkan nilai 142 poin. Nilai yang hanya selisih 8 poin saja dari nilai 150 alias sempurna.

Raihan poin sebanyak ini disebut-sebut jarang dan sangat langka didapatkan petembak manapun di ajang berkelas apapun yang selama ini telah digelar. Apalagi Pratu Ari turun tanding di menembak jarak 100 meter posisi ring target standar perorangan.



VIVA Militer: Pasukan Tengkorak 305 Kostrad di Dankopasgat Cup.

Photo :

• Yonif 305 Tengkorak Kostrad TNI.

Jangankan orang luar, seorang Jago Tembak Dunia kebanggaan TNI, Kapten Inf Poltak Siahaan yang tak lain adalah pembina tim tembak Pasukan Tengkorak saja dibuat takjub dengan prestasi yang diraih Pratu Ari.

"Puji Tuhan, hasil tembak yang diraih oleh anak didik kami, Ari Supriadi benar-benar luar biasa. Secara pribadi saya telah sering melewati berbagai event perlombaan menembak baik di tingkat nasional maupun dunia, tapi baru sekarang saya melihat potensi seorang petembak muda yang luar biasa. Dengan waktu latihan yang tidak banyak. Namun Pratu Ari Supriadi dapat menunjukkan bakat dan perkembangan yang luar biasa," ujar Kapten Inf Poltak.



VIVA Militer: Letkol inf Ardiansyah dan tim tembak Pasukan Tengkorak 305 Kostrad

Photo :

• Yonif 305 Tengkorak Kostrad TNI.

Yang perlu dicatat, menurut Komandan Pasukan Tengkorak, Letnan Kolonel Inf Ardiansyah alias Raja Aibon Kogila, Pratu Ari ini bukan orang lama di dunia menembak, dia merupakan petembak muda Pasukan Tengkorak. Tapi ternyata memiliki bakat dan mental juara yang kuat terjun ke dunia menembak.

Nah, mungkin banyak yang penasaran dengan jati diri dari Pratu Ari Supriadi...



VIVA Militer: Pratu Ari Supriadi, Pasukan Tengkorak 305 Kostrad TNI.

Photo :

• Yonif 305 Tengkorak Kostrad TNI.

Dari data yang diterima VIVA Militer, Pratu Ari ini baru berusia 26 tahun. Ia merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Ia lahir dari keluarga yang sederhana. Ayahnya, Pak Sukasman hanyalah seorang warga biasa yang kesehariannya bekerja sebagai petani. Sedang ibunya, Ibu Sunarta seorang ibu rumah tangga.

Pratu Ari lahir di Anjungan pada 1997. Ia memulai karier militer melalui Sekolah Calon Tamtama (Secata) leitng 3119-1 Arletis. Dan buat para gadis ada kesempatan ini buat dekatin dia, karena ternyata Pratu Ari masih bujangan. Sekarang masih tinggal di Karawang.

Baca: Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Pecah Rekor Langka di Kopasgat Cup, Jago Tembak Dunia Terkejut

Halaman Selanjutnya

"Puji Tuhan, hasil tembak yang diraih oleh anak didik kami, Ari Supriadi benar-benar luar biasa. Secara pribadi saya telah sering melewati berbagai event perlombaan menembak baik di tingkat nasional maupun dunia, tapi baru sekarang saya melihat potensi seorang petembak muda yang luar biasa. Dengan waktu latihan yang tidak banyak. Namun Pratu Ari Supriadi dapat menunjukkan bakat dan perkembangan yang luar biasa," ujar Kapten Inf Poltak.