- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – Menurut aturan pemerintah, truk berukuran menengah dengan dua sumbu memiliki bobot maksimal 16 ton, dan tiga sumbu beban maksimalnya 26 ton. Tapi kenyataanya, berat yang diangkut selalu melebihi kapasitas.
Oleh sebab itu, untuk memenuhi kebutuhan pasar, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) meluncurkan Giga model baru. Kendaraan buatan Isuzu tersebut memiliki daya angkut hingga 32,7 ton sampai 46,1 ton.
Direktur Marketing Light Commercial Vehicle IAMI, Joen Boedi Putra mengatakan, para pelaku bisnis banyak yang melirik truk jenis tractor head untuk memenuhi kebutuhan mereka, karena model rigid yang selama ini ditawarkan memiliki keterbatasan daya angkut.
"Isuzu terus mengembangkan produk yang sesuai dengan konsumen, dan juga sesuai dengan peraturan pemerintah. Sehingga, konsumen kami tidak perlu khawatir lagi memperkerjakan unit Isuzu," ujarnya di Senayan, Jakarta Kamis 24 Januari 2019.
Joen menjelaskan, perbedaan yang menonjol di Giga baru adalah dari sektor keamanan dan kenyamanan. Sebab, kendaraan itu sudah dilengkapi rem angin, pengereman ABS (anti-lock braking system) dan jok yang dibekali suspensi.
"GXZ 60 K dengan fitur ABS merupakan varian baru. Mesinnya juga baru, 6NX1-TCS. Tenaganya lebih besar, 345 daya kuda dan torsi 1.323 Newton meter. Kami tambah mesin baru, ada permintaan dari pasar dan muatan lebih berat," tuturnya.
Untuk harga jual, pihaknya masih enggan menginformasikan. Sebagai informasi, Giga tractor head ditawarkan dalam empat varian, yakni Giga GXZ 60 K ABS, Giga GVZ 34 K HP ABS, Giga GVR 34 J HP ABS, dan Giga FVR 34 P TH. (ann)
Pelanggan Cerita Pengalaman Pakai Isuzu Common Rail
Isuzu mengaku sudah siap menerapkan standar emisi Euro 4 di Indonesia, yang akan dimulai terhitung 12 April mendatang.
