Pengujian Bus Listrik TransJakarta Super Ketat, Ini Alasannya

Ilustrasi kabin bus listrik BYD yang diuji coba oleh Transjakarta
Sumber :
  • viva.co.id/ Pius Mali

VIVA – Kendaraan listrik kini digunakan sebagai armada angkutan umum di Jakarta. Selain taksi, warga kini bisa melakukan perjalanan memakai bus listrik yang kini dioperasikan oleh PT TransJakarta.

Bakrie Autoparts Target Produksi 200 Bus Listrik Rampung Tahun 2023

Bus listrik yang dipakai adalah produk dari BYD, seri C6 dan K9. Kedua kendaraan ramah lingkungan tersebut, akan melayani warga selama 3 bulan ke depan, dari rute Balai Kota menuju Blok M, atau sebaliknya.

Direktur Utama PT Bakrie Autoparts, Dino Ahmad Riyandi mengatakan, pihaknya merasa bangga lantaran bus listrik BYD dipercaya oleh Transjakarta untuk diuji coba di jalur komersial yang biasa dipakai untuk melayani warga.

Pemprov DKI Bangun Sekolah Pengemudi untuk Sopir Transjakarta

"Bus ini telah dioperasikan di lebih dari 50 negara di dunia dan menjadi satu-satunya bus listrik yang telah sukses melewati registrasi dan proses homologasi di Indonesia," ujarnya saat peresmian uji coba di Jakarta.

Dino menyebut, uji coba di jalur resmi Transjakarta bisa menjadi acuan untuk mempersiapkan dan mempelajari teknologi pada bus dengan penggerak motor listrik tersebut.

Bus Transjakarta Tabrak Pemulung hingga Tewas di Pancoran

"Cara terbaik untuk memahami sebuah teknologi tentunya dalah dengan melakukan serangkaian uji coba. Ini dilakukan secara langsung dan transparan di lapangan, pada akhirnya membuat lebih mengenal kemampuan dan karakteristik dari teknologi baru ini," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Divisi Teknik dan Pengembangan Bus Listrik PT TransJakarta, Ery Priwan menjelaskan bahwa pengujian dilakukan super ketat dan dilakukan dalam beberapa tahap. Gunanya adalah untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang.

“Sebelum uji coba di jalan raya, kami sudah melakukan prauji coba di wilayah yang tak pada kendaraan, seperti di Taman Monas dan Taman Mini Indonesia Indah. Ternyata, hasilnya bus tersebut laik untuk diuji coba di jalan raya," ungkap Ery, dikutip dari 100kpj.

"Kami juga akan pantau perawatan, setiap unit pasti ada service book. Dari situ kami akan melihat, apakah bisa digunakan di Jakarta. Karena, jalan di Jakarta punya masalah macet, panas dan suhunya tinggi," kata dia menambahkan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya