Sederet Fakta Shell Eco-Marathon 2022, Pertama Kali Diadakan di Indonesia

Kompetisi Shell Eco-Marathon
Sumber :
  • Shell

VIVA Otomotif – Kompetisi berskala internasional bernama Shell Eco-Marathon merupakan program global yang menjadikan mahasiswa sebagai peserta untuk merancang dan mengembangkan kendaraan ultra-hemat energi. Kompetisi ini pertama kali diluncurkan di Prancis pada tahun 1985 silam.

Penyewaan Kendaraan Listrik Laris Manis, Total Aset TBS Energi Utama 2023 Naik 5,4 Persen

Diketahui, kegiatan ini menjadi platfom bagi universitas untuk mengeksplorasi setiap aspek desain dan teknologi dalam menggunakan kemampuan sains, teknik dan matematika agar dapat membuat kendaraan hemat energi dengan cara mereka sendiri.

Kompetisi ini memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk berkontribusi pada inovasi kendaraan yang memenuhi unsur keselamatan dan dapat melakukan perjalanan terjauh. Shell Eco-marathon telah merealisasikan misi Powering Progress dari perusahaan dengan menyediakan solusi energi yang lebih banyak dan lebih bersih

C3 Aircross Dijual Murah, Citroen Tak Berminat Pasang Target Penjualan

Persiapan tim Malam Diwa Urban di kompetisi Shell Eco-Marathon 2022

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

Ada sederet fakta tentang kompetisi ini di Indonesia. Lantas apa saja? Dalam undangan yang diterima VIVA untuk meliput acara ini, ada fakta-fakta unik yang ditemui saat acara berlangsung. Diketahui, acara ini diselenggarakan pada tanggal 12 hingga 15 Okober 2022.

Tesla Bakal Luncurkan Mobil Listrik Murah? Ini Kata Elon Musk

1. Indonesia Menjadi Tuan Rumah Pertama Kali

Pengujian kendaraan di kompetisi Shell Eco-Marathon 2022

Photo :
  • VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur

Fakta pertama adalah Indonesia menjadi tuan rumah pertama kali dalam sejarah selama kompetisi ini berlangsung. Shell Eco-Marathon 2022 ini diselenggarakan di Sirkuit Internasional Mandalika, Nusa Tenggara Barat. Oleh karena itu, banyak institusi maupun perusahaan mendukung kegiatan ini.

2. Memiliki Dua Kategori Lomba

Saat kompetisi berlangsung. Shell Eco-Marathon 2022 ini memiliki dua katerogi kelas kendaraan di antaranya Prototype dan UrbanConcept. Untuk Prototype merupakan jenis kendaraan yang memiliki pontesial untuk mendorong batas dalam efisiensi energi.

Semetara, untuk UrbanConcept dibangun untuk mempertimbangkan kebutuhan manusia seperti kenyamanan pengemudi dan ruang untuk bagasi, serta untuk spesifikasi yang lebih layak jalan termasuk empat roda dan wiper kaca depan. Desain mobil tersebut dirancang untuk tim yang mempertimbangkan mengemudi di kota. 

3. Para Peserta Didominasi dari tim Indonesia

Para Peserta Shell Eco-Marathon 2022

Photo :
  • Shell

Fakta selanjutnya adalah peserta dari kompetisi ini dihadiri oleh berbagai negara di Asia  seperti, India, Kazakhstan, Korea Selatan, Malaysia, Nepal, Filipina, Singapura, dan Vietnam. Dari negara-negara tersebut didominasi oleh Indonesia yakni sebesar 33 tim dihuni oleh para mahasiswa.

Adapun universitas dari Indonesia yang mengikuti kegiatan ini di antaranya BINUS ASO School of Engineering, Universitas Diponegoro (Undip), ITB, ITS, Politeknik Manufaktur Negeri Bandung, Universitas Sriwijaya, Universitas Syiah Kuala, Brawijaya University, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Universitas Jember, dan Universitas Muhammadiyah Malang. 

Lebih lanjut dari, Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Universitas Muhammadiyah Pontianak, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Yogyakarta, UPN Jakarta, UPI, dan USU.

4. Alur Kompetisi

Fakta terakhir yaitu alur acara, dalam kompetisi Shell Eco-Marathon 2022 ini para peserta dilakukan inspeksi teknikal atau technical inspection. Inspeksi teknikal ini dilakukan sebanyak 12 tahap mulai dari penimbangan berat kendaraan hingga pengecekan bahan bakar.
Setelah lolos inspeksi, tim peserta diberikan kesempatan untuk melakukan practice atau latihan dengan menjajal lintasan Sirkuit Mandalika. Namun bagi peserta belum lolos inspeksi teknikal akan diberikan kesempatan kembali.

Selanjutnya baru akan dimulai kompetisi yang pertama Urban Concept, dan dilanjutkan dengan kompetisi Protoype. Pada hari terakhir akan diumumkan siapa pemenang dari kategori-kategori tersebut, dan akan ditutup dengan penyerahan penghargaan kepada para juara.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya