- VIVAnews/Hadi Suprapto
VIVAnews - Siapa sangka konsep mobil murah ramah lingkungan milik Daihatsu, A-Concept, merupakan hasil rancangan anak bangsa, Mark Widjaja. Pria lulusan Institut Teknologi Sepuluh November, Surabaya, ini mengaku terinspirasi dari Monumen Nasional (Monas) ketika mendesain mobil tersebut.
Mark begitu sapaan arek Suroboyo itu, hanya memerlukan waktu 3,5 bulan dalam merampukan desain A-Concept di markas Daihatsu di Osaka Jepang.
"Konsep desain A-Concept salah satunya terinspirasi dari Monas, terutama bentuk pelintiran pada bagian atas (api). Bentuk ini kemudian diaplikasi pada bagian-bagian tertentu seperti desain velg dan pembuka pintu," ujar Mark saat berbincangan dengan VIVAnews.com di Booth Daihatsu IIMS JIExpo, Selasa 26 Juli 2011.
Anak angkatan 1997 ini pilih oleh prinsipal Daihatsu Motor Company dengan mengalahkan 3 desainer dari Jepang. "Keberhasilan saya karena mampu menciptakan desain khusus untuk market Indonesia dan luar negeri," kenangnya.
Menurut dia, munculnya A-Concept di IIMS diharapakan bisa menginformasikan pengunjung bahwa Indonesia mampu menciptakan sesuatu yang baru dari model lama. "Yang menjadikan desain mobil unik yakni adanya kaca spion yang futuristik dan mungil. Karena kita tahu masyarakat kita lebih suka modifikasi, kalau bisa kaca spion harus sekecil mungkin," papar dia.
Sedangkan dari desain interior A-Concept juga sangat menarik, menggunakan layar monitor LCD di tengah, seperti umumnya mobil-mobil kelas atas saat ini.
A-Concept merupakan hasil karya putra-putri Indonesia dengan dukungan langsung teknologi dari Jepang. Sedangkan penggunakan huruf A pada mobil sebagai tanda awal dimulainya kehidupan baru masyarakat Indonesia.
Daihatsu A-Concept diklaim akan menjadi mobil murah keluarga yang ramah lingkungan. Kemungkinan mobil ini baru bisa diproduksi massal dalam waktu 2-3 tahun lagi. Soal harga, diprediksi mobil jenis hatchback ini akan dibandrol sekitar Rp100 juta.
Penyebab Juara Bertahan Bandung bjb Tandamata Takluk di Laga Perdana Proliga
Juara bertahan Proliga putri, Bandung bjb Tandamata harus tumbang di tangan Jakarta Pertamina Enduro (JPE) saat menjalani laga perdananya di Proliga 2024.
