- http://www.hbshauto.com
VIVAnews - Banyak yang memandang sinis dengan produk otomotif buatan Tiongkok, termasuk sebagian besar masyarakat Eropa.
Namun tidak demikian dengan Wolfgang Blaube, seorang jurnalis otomotif Jerman. ia rela membeli mobil SCEO buatan Shuanghuan Auto demi memuaskan rasa keingintahuannya. padahal produk ini banyak menuai kontroversi karena dianggap menjiplak desain BMW X5 dan X3.
Menurut berita yang dikutip dari Carscoops, bahkan BMW sempat melayangkan gugatan ke pengadilan dan meminta produk tersebut dilarang beredar di Eropa. Sayangnya gugatan tersebut hanya dikabulkan oleh pengadilan Jerman, sementara di Italia SCEO bisa beredar bebas.
Blaube membeli SCEO hanya karena ingin tahu sejauh apa mobil tersebut bisa bertahan di iklim Eropa. Hasilnya ternyata sangat mengecewakan, SUV itu mulai diserang korosi pada hampir seluruh bagian mesin dan kaki-kaki. Kemampuannya menerjang medan berat juga berkurang akibat melemahnya kekuatan komponen mobil. Padahal jarak tempuh yang dicapai baru 100.000 km saja.
Bodi mobil juga mengalami nasib yang sama. Selain karat beberapa bagian mobil yang menggunakan bahan plastik juga terlihat kusam.
Akhirnya kesabaran Blaube pun habis, ia pun membuat rencana untuk menghancurkan mobil itu. Awalnya mobil dipaksa jalan tanpa ada oli mesin sama sekali, kemudian interior disiram air yang berasal dari mobil pemadam kebakaran.
Tahap terakhir adalah menghancurkan bodi mobil menggunakan kapak, dan kemudian meledakkannya dengan menggunakan dinamit.
Anda dapat melihat videonya di bawah ini:
http://www.youtube.com/v/tPCAbsVvf0k
Baca juga:
5 Destinasi Menakjubkan di Bali yang Bakal Dikunjungi Delegasi World Water Forum
Dalam waktu dekat ini, Bali juga akan menjadi tuan rumah event dunia dalam ajang World Water Forum Ke-10. Forum Air Dunia
