Cairan 'Pintar' Ini Bisa Bersihkan Mesin dari Ujung ke Ujung

BG 44K
Sumber :
  • Toto Pribadi/VIVA.co.id

VIVA.co.id - Tak dipungkiri, jika performa mesin mobil akan semakin 'melorot', seiring dengan jangka waktu pemakaian kendaraan. Turunnya performa mesin, salah satunya, karena deposit karbon yang melekat pada komponen mesin.

Bemper Mobil Rusak, Ini Beberapa Opsi Perbaikannya

Untuk mengembalikan performa mesin, tentu saja deposit karbon tersebut harus dibersihkan. Dan, cara paling konvensional tentu membongkar mesin dan membersihkannya. Namun, cara ini kurang efisien dalam hal biaya.

Tingginya biaya perawatan itu yang mendorong BG Products, sebuah pabrik petro chemical asal Amerika Serikat, meluncurkan terobosan baru teknologi pembersih karbon, lewat produk BG 44K Fuel System Cleaner.

Waspada Kerusakan Sunroof Jika Jarang Digunakan

Cairan ini dicampur bersama dengan bahan bakar, dan dikembangkan menggunakan teknologi carbon clean yang sangat lengkap, untuk membersihkan deposit karbon di ruang bakar mesin, catalytic converter, sensor oksigen, injektor bahan bakar dan katup masuk.

"Cara pemakaiannya sangat mudah. Cairan ini tinggal dimasukkan dalam tangki bensin yang terisi penuh, lalu akan bekerja membersihkan pompa, saluran bahan bakar, injektor, dan ruang bakar. Kemudian, gas buang juga akan membersihkan sensor oksigen dan catalytic converter. Intinya, ini akan membersihkan dari ujung ke ujung," kata Direktur BG Indonesia, Judi P Pangestu, kepada VIVA.co.id, Kamis 27 Agustus 2015.

Penyebab Mobil Brebet dan Tak Bertenaga
Judi melanjutkan, banyak kendaraan yang tanpa disadari sensor oksigennya sangat kotor. Padahal, kondisi ini akan membuat boros bahan bakar. Demikian juga dengan catalytic converter
, jika tak dibersihkan akan membuat tenaga mesin terasa berat.

"Nah, cairan ini juga akan membersihkan sensor oksigen dan catalytic converter, sehingga mobil akan lebih hemat bahan bakar dan terasa enteng (tenaganya). Dan, yang tak kalah penting, suara mesin jadi lebih halus dan tentu ramah lingkungan. Intinya, satu produk dapat mengatasi semua masalah," kata Judi.

Menariknya, produk ini sebenarnya merupakan cairan aditif, sehingga tidak perlu takut akan merusak mesin. Uniknyal lagi, cairan ini tak harus selalu digunakan saat mengisi bahan bakar.

"Saat mengisi bensin, tidak perlu lagi mengisi dengan cairan ini, karena 44K bukan octane booster. Produk 44K tidak digunakan setiap isi bensin, cukup pas ganti oli saja," jelas Judi.

Yang perlu dicermati, produk 44K ini khusus dibuat untuk mesin bensin. Namun, tak perlu khawatir, BG Indonesia saat ini juga menyediakan produk serupa untuk mesin diesel, yakni BG 244K.

Lalu, bagaimana soal harga? Produk 'pintar' ini dihargai Rp170 ribu untuk volume 170 mili liter (ml). Sedangkan kaleng dengan volume 325 ml dihargai Rp290 ribu. Yang jelas, harga itu tentu akan jauh lebih murah dibanding harus melakukan perawatan ke bengkel. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya