- otojourney
VIVA – Mitsubishi Xpander dan Toyota Avanza sedang ramai diperbincangkan. Hal ini terkait penjualan wholesales Mitsubishi Xpander yang berhasil menyalip posisi Toyota Avanza pada Februari 2018.
Ya, angka penjualan dari pabrik ke diler Xpander memiliki selisih 600-an unit lebih banyak dibanding Avanza. Selama Februari 2018, wholesales Xpander tercatat 7.400 unit. Sementara Avanza yang sudah belasan tahun menduduki peringkat atas, pada Februari 2018 lalu hanya laku 6.773 unit.
Menanggapi hal tersebut, Vice President Director PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto mengatakan, penjualan wholesales Avanza di awal tahun mencapai 14 ribuan unit.
"Penjualan wholesales Avanza di bulan Februari adalah 6.700-an unit. Sementara total penjualan wholesales Avanza periode Januari sampai Februari adalah 14 ribuan," kata Henry saat dihubungi VIVA.
Saat ini, dikatakan Henry, pihaknya terus menjaga penjualan Toyota Avanza agar tetap stabil. Kehadiran produk-produk baru, selain bagus untuk market, juga memberi semangat dan tantangan bagi Toyota untuk terus memberikan pelayanan lebih kepada pelanggan.
"Pada saat ini level Avanza per bulan masih kita jaga di 7 ribuan unit. Dengan challenge (tantangan) buat Toyota adalah memastikan dapat memberikan servis level yang sama di seluruh model pada khususnya dalam satu pabrik," kata Henry.
Mobil Baru Calon Pembunuh Avanza Punya Mesin Lebih Bertenaga
Mobil baru calon pesaing Toyota Avanza akan meluncur Sabtu besok di Indonesia, dapur pacunya cukup menggiurkan karena lebih bertenaga.
