- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – Honda menjadi salah satu merek otomotif, yang memiliki berbagai model untuk pasar Indonesia. Mulai dari sedan, city car, multi purpose vehicle atau MPV, hingga sport utility vehicle atau SUV.
Saat ini mereka hanya menawarkan satu low MPV saja untuk konsumen di Tanah Air, yakni Honda Mobilio. Model tersebut sudah hadir sejak 2014, dan mendapat sambutan yang cukup meriah.
Kendaraan itu bahkan pernah menjadi memberi kontribusi yang signifikan ke angka penjualan Honda di Indonesia, yakni pada 2016. Namun, sayangnya model tersebut kurang diminati di negara lain seperti India dan Filipina.
Sampai saat ini, PT Honda Prospect Motor belum menghadirkan generasi terbarunya. Satu hal yang tidak kalah mengejutkan, yakni pada bulan lalu tidak ada unit yang didistribusikan dari pabrik ke diler.
New Honda Mobilio.
- VIVA/Pius Mali
Hal itu lantas memunculkan isu, bahwa HPM berencana menyudahi proses produksi dan pemasaran dari kendaraan berkapasitas tujuh orang tersebut.
Business Innovation and Sales merangkap Marketing Director HPM, Yusak Billy membantah isu itu dan mengatakan bahwa ada alasan kuat mengapa Honda Mobilio tercatat tidak ada pengiriman.
“Kami memiliki masalah pada pengadaan komponen. Hal itu berdampak pada Brio Series, termasuk Mobilio,” ujarnya saat konferensi pers virtual, dikutip VIVA Otomotif Selasa 2 November 2021.
Karena adanya kendala pada ketersediaan komponen itu, kata Billy maka pihaknya memprioritaskannya pada model Brio Satya dan Brio RS.
Ia juga memastikan, bahwa sampai saat ini pabrik HPM yang ada di wilayah Karawang, Jawa Barat masih terus memproduksi kendaraan yang jadi pesaing Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander itu.
“Mulai bulan ini pabrik kembali memproduksi Mobilio,” tuturnya.
Meski demikian, ada satu hal pernyataan Billy yang juga membuat terkejut terkait masa depan mobil yang ditawarkan dengan harga mulai dari Rp197 jutaan itu.
“Kami menunggu waktu yang tepat, untuk bicara soal masa depan Mobilio,” ungkapnya.
