Sumber :
- cnet
VIVA.co.id
- Toyota belum lama ini memamerkan versi konsep terbaru dari C-HR di ajang Frankfurt Motor Show 2015. Crossover ini tampil lebih ciamik dari bentuk sebelumnya. Sedianya, mobil ini dilaporkan akan menggunakan
platform
Toyota New Global Architecture (TNGA).
Dalam sebuah keterangan, Toyota menyatakan bakal memberikan sentuhan berbeda dengan crossover lainnya yang banyak ditetaskan sejumlah kompetitor. Nantinya, mobil C-HR akan dibuat lebih unggul dalam hal gravitasi, termasuk saat meluncur di tikungan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Toyota Yaris Heykers Dirancang oleh Anak Bangsa
Baca Juga :
Uji Keamanan Yaris Heykers Sesuai Standar Jepang
Baca Juga :
Toyota Pamer Mobil Masa Depan di GIIAS 2016
Dalam sebuah keterangan, Toyota menyatakan bakal memberikan sentuhan berbeda dengan crossover lainnya yang banyak ditetaskan sejumlah kompetitor. Nantinya, mobil C-HR akan dibuat lebih unggul dalam hal gravitasi, termasuk saat meluncur di tikungan.
Menurut Chief Engineer Toyota untuk mobil produksi massal, Hiro Koba, kendaraan ini tentunya akan menentang model yang ada. "Sekarang ada begitu banyak crossover kompak. Toyota terlambat. Jadi kami harus punya ciri khas. Pelanggan kendaraan ini tentu akan menggunakannya untuk bergaya, mereka ingin menunjukkan individualitas," katanya dalam wawancara dengan
Top Gear
.
Menurut Koba, kebanyakan konsumen kendaraan roda empat kerap berpergian sendiri atau dengan satu penumpang, dan tidak banyak membawa barang. Artinya, ruang belakang dan ruang bagasi bukan menjadi visibilitas utama. Hal itulah yang akan diterapkan pada C-HR.
Dia juga meyakini, konsumen tentu mengacu pada konsumsi bahan bakar yang irit, serta pengalaman mengemudi yang menjadi prioritas utama mereka. Ia juga mengatakan bila kemungkinan wujud C-HR akan lebih kecil dari Nissan Qashqai, namun lebih besar dari Nissan Juke dan Renault Captur.
Insinyur itu juga menyatakan, C-HR akan memiliki kemudi yang baik dan suspensi lentur untuk memperhitungkan kebiasaan mengemudi di Eropa. Menariknya, ketika ditanya apakah Toyota mempersiapkan versi dengan penggerak listrik, ia mengatakan "Kita berpikir tentang itu."
Saat ini, C-HR terbaru memiliki lima pintu, bukan tiga seperti edisi konsep sebelumnya. Mobil inipun akan berada di segmen C-SUV.
Halaman Selanjutnya
Menurut Chief Engineer Toyota untuk mobil produksi massal, Hiro Koba, kendaraan ini tentunya akan menentang model yang ada. "Sekarang ada begitu banyak crossover kompak. Toyota terlambat. Jadi kami harus punya ciri khas. Pelanggan kendaraan ini tentu akan menggunakannya untuk bergaya, mereka ingin menunjukkan individualitas," katanya dalam wawancara dengan
