- VIVA.co.id/Dian Tami
VIVA.co.id - Penurunan penjualan kendaraan jelang akhir tahun kembali terjadi pada November 2015.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan otomotif secara wholesales (pabrik ke diler) dari Januari-November 2015 hanya tembus 940.616 unit.
Padahal, pada periode yang sama 2014, pasar otomotif nasional terserap hingga 1.129.217 unit.
Di tengah penurunan pasar otomotif, ternyata mobil jenis multi purpose vehicle (MPV) tetap menjadi favorit masyarakat Indonesia.
Khusus pasar otomotif nasional, Gaikindo membagi beberapa kelas MPV, mulai dari Low MPV (mesin di bawah 1.500cc), Medium MPV (mesin 1.500-1.800cc) serta Upper MPV (mesin di atas 2.000cc).
Untuk kelas Low MPV, penjualan paling banyak masih ditempati Avanza, yang mencapai 12.218 unit. Posisi dua diraih Honda Mobilio, yang terjual 3.910 unit.
Pada kelas Medium MPV, Toyota Kijang Innova yang memiliki desaian serba baru ternyata langsung menarik konsumen, hingga laku sebanyak 2.641 unit. Sementara itu, di urutan kedua ditempati Nissan Grand Livina, dengan angka penjualan 641 unit.
Di kelas Upper MPV, Toyota Alphard masih menjadi yang terlaris, dengan perolehan 468 unit, disusul Nisan Serena yang mencapai 218 unit.
Untuk mengetahui mobil MPV apa saja yang paling diburu konsumen pada November 2015, berikut daftar lima teratasnya:
Low MPV
1. Toyota Avanza = 12.218 unit
2. Honda Mobilio = 3.910 unit
3. Suzuki Ertiga = 2.354 unit
4. Daihatsu Xenia = 2.178 unit
5. Daihatsu Luxio = 476 unit
1. Toyota Kijang Innova = 2.641 unit
2. Nissan Grand Livina = 641 unit
3. Honda Freed = 173 unit
4. Isuzu Panther = 100 unit
5. Proton Exora = 4 unit
Upper MPV
1. Toyota Alphard = 468 unit
2. Nissan Serena = 218 unit
3. Mazda Biante = 117 unit
4. Toyota Vellfire = 49 unit
5. Toyota Nav1 = 48 unit
Belum Lama Meluncur, Penjualan Calya Sudah Salip Agya
Kisaran harga Calya antara Rp129,65 - 150 juta.
