Dijanjikan Dapat BLT Karena Corona, Ojek Online: Kapan?

Driver ojek online.
Sumber :
  • Instagram/@grabid

VIVA – Dampak ekonomi dari Pandemi Virus Corona yang mewabah di Indonesia hantam dunia usaha dan para pekerja di berbagai profesi di Indonesia. Salah satunya profesi ojek, khususnya yang berbasis online

Pembiayaan Kendaraan Listrik Meningkat 338 Persen

Pemerintah pun menjanjikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi mereka yang terdampak secara ekonomi oleh virus tersebut. Pengemudi daring disebut salah satu yang mendapatkan BLT tersebut. 

"Ojek online akan dapat bantuan langsung tunai (Kriteria) untuk penduduk termiskin dan komunitas terdampak," ujar Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman, dalam diskusi Indonesia Lawyers Club tvOne, Rabu 25 Maret 2020. 

Pembatasan Usia Kendaraan di Jakarta: Antara Langit Biru dan Perekonomian

Mendengar janji tersebut, Ginanjar, perwakilan ojek online atau ojol yang ada dalam diskusi itu pun mempertanyakan kapan janji itu akan diwujudkan.

"Interupsi pak, bantuan yang dipaparkan kapan direalisasikan," ujarnya. 

Ada Korban Meninggal Akibat Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Perjalanan KA Terganggu

Baca juga: OJK Restui Leasing Tunda Pembayaran Cicilan Kendaraan Driver Online

Menjawab hal tersebut, Fadjroel mengatakan, ojol bisa berkoordinasi dengan pemerintahan daerah setempat. Sebab, mekanisme dan penyaluran menjadi tanggung jawab pemda. 

"Bapak tinggal di Jakarta? Berarti nanti ada dinas-dinas yang akan berhubungan dengan bapak. Bapak aktif saja di ke kantor pemda," jababnya. 

Seperti diketahui, selain BLT, para pengemudi transportasi daring pun direstui Jokowi untuk mendapatkan fasilitas penundaan pembayaran cicilan motor mereka. Hal itu guna mencegah kemungkinan gagal bayar kredit kendaraan karena penghasilan mereka tergerus. 

Namun, hingga saat ini belum ada mekanisme jelas dari pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan maupun pihak swasta untuk merealisasikan hal tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya