Motor Baru Honda Bakal Meluncur Pekan Depan di Indonesia

Logo Honda Motor
Sumber :
  • markpettersen.com

VIVA – Awal tahun kerap dimanfaatkan oleh para produsen otomotif, untuk mengenalkan produk baru mereka. Salah satunya adalah motor baru Honda, yang bakal dibuka selubungnya pada 12 Januari pekan depan.

Bus Rajawali Indah Terguling Usai Tabrak Motor di Bojonegoro, 2 Orang Meninggal

Dari undangan yang masuk ke meja VIVA Otomotif, Rabu 6 Januari 2021, diketahui bahwa acara peluncuran akan dilakukan secara online, karena sampai saat ini Indonesia masih dalam masa pandemi.

PT Astra Honda Motor sebagai pengundang tidak menjelaskan secara detail, apa kuda besi baru yang bakal dihadirkan untuk para penggemarnya. Namun, setidaknya ada dua model yang kemungkinan hadir dalam versi baru di tahun ini.

Rekaman CCTV Detik-detik Bus Kuning UI Sebelum Tabrakan dengan Mobil HR-V

Model pertama yang dimaksud adalah skuter matik PCX 160, yang pada bulan ini resmi dipasarkan di Jepang. Motor tersebut mengusung mesin baru dengan kapasitas yang lebih besar dari seri sebelumnya.

Selain penambahan kapasitas, Honda juga memasang teknologi enhanced Smart Power atau eSP generasi anyar yang bisa meningkatkan efisiensi. Untuk pertama kalinya, mereka juga memasang kontrol traksi pada kuda besi bermesin kecil.

Ternyata Gak Semua Orang Bisa Konversi Motor Listrik Gratis

Motor itu di negara asalnya ditawarkan dengan banderol 407 ribu Yen atau setara Rp54,9 juta. Harga tersebut lebih mahal dari PCX 150, yang di Jepang dijual 383,9 ribu Yen atau sekitar Rp51,8 jutaan.

Model lain yang sudah waktunya mendapat pembaruan, adalah CBR150R. Motor sport ini terakhir kali hadir dalam wujud baru di Tanah Air, yakni pada Februari 2016.

Pertama kali dipasarkan di Indonesia pada 2002, harga jual seri CBR150R sampai sekarang masih stabil di angka Rp30 jutaan. Perubahan dilakukan pada eksterior, dan penambahan fitur demi memberi rasa aman dan nyaman pada pengendara.

Belum diketahui apa fitur baru yang bakal dipasang Honda pada motor tersebut. Namun, satu komponen yang selama ini jadi sorotan pengguna adalah suspensi depan yang masih mengadopsi model teleskopik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya