- VIVA.co.id/Rendra Saputra
VIVA – Royal Enfield resmi memasarkan produk sepeda motor mereka di Indonesia sejak 2016. Kala itu model kuda besi yang ditawarkan belum sebanyak saat ini.
Royal Enfield Classic menjadi model perdana yang dihadirkan, dan hadir dalam dua pilihan mesin, yakni 350cc serta 500cc. Selain itu, ada juga model Bullet dan Continental GT.
Meski awalnya merek ini berasal dari Inggris, namun saat ini operasional maupun produksi dilakukan di India. Merek tersebut sudah hadir di negeri Hindustan sejak 1955.
Di negara asalnya, Royal Enfield baru saja resmi meluncurkan generasi terbaru dari Classic 350. Kuda besi tersebut kini dibuat menggunakan platform baru dengan kode J, sama seperti yang dipakai oleh Royal Enfield Meteor.
Mereka mengubah desain bagian dalam jantung pacu supaya lebih efisien dalam menghasilkan tenaga, meski performa yang dihasilkan tidak banyak berubah. Ubahan lain yang dilakukan yakni menambah panel digital, yang bisa menampilkan arah dari peta digital.
Harga yang ditawarkan untuk Royal Enfield Classic 350 edisi terbaru itu yakni mulai dari 184 ribu Rupee atau setara Rp36 juta. Sebagai informasi, versi yang ditawarkan di Indonesia saat ini hanya Classic 500 dan dijual Rp120 jutaan.
Namun jika ingin memiliki motor berpenampilan klasik ini dengan harga lebih murah, bisa melirik versi bekasnya. Dari pantauan VIVA Otomotif di beberapa laman jual beli motor bekas, Kamis 2 September 2021, ada beberapa pemilik Classic 350 yang hendak melepas unit milik mereka.
Harga yang ditawarkan untuk Royal Enfield Classic 350 edisi 2017 dan 2018 yakni Rp80 jutaan. Sebagai informasi, model yang ditawarkan masih dibekali rem tromol di roda belakangnya, sementara versi baru ada yang sudah disematkan rem cakram.
Harga motor bekas Royal Enfield Classic 350.
- Tangkapan layar
Pelaku Curanmor Babak Belur dan Nyaris Telanjang, Begini Ceritanya
Video viral di media sosial, memperlihatkan seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor atau curanmor babak belur dihajar warga. Pelaku berbadan gempal, nyaris telanjang.
