- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – Sejak munculnya wabah virus corona COVID-19, banyak masyarakat yang memilih untuk melakukan semua aktivitas di dalam rumah. Mereka menghindari kontak fisik dengan kerumunan, dan juga menyentuh benda yang kerap dipegang oleh banyak orang.
Demi menghindari penyebaran yang semakin luas, fasilitas umum disemprot cairan disinfektan. Hal itu juga diikuti oleh warga, dengan membersihkan semua barang milik mereka, termasuk kendaraan.
Dilansir dari Carscoops, Selasa 24 Maret 2020, ada beberapa bagian di mobil yang jumlah kumannya lebih banyak dari toilet. Salah satunya adalah setir.
Benda yang umumnya berbentuk bulat itu selalu digenggam erat oleh pengemudi. Posisinya yang tepat di hadapan muka, membuat setir berpotensi jadi tempat berkumpulnya kuman ketika pengemudi bersin atau batuk.
Tempat lainnya yang juga menjadi sarang kuman, yakni tempat menaruh minuman, bagian dalam pegangan untuk membuka pintu, serta tombol audio.
Untuk membasmi kuman, ada dua tahap. Pertama, bersihkan dengan cairan yang biasa digunakan untuk interior mobil. Hal ini bisa dilakukan sendiri di rumah, atau datang ke salon mobil.
Proses kedua, yakni membuatnya steril. Jangan sembarangan menggunakan pemutih untuk bagian interior mobil, karena sifat kimianya yang keras justru merusak bahan dari pelapis jok atau pintu.
Gunakan cairan disinfektan atau hand sanitizer. Biarkan selama beberapa menit, jangan buru-buru dilap. Sebab, senyawa kimia membutuhkan waktu untuk mengurangi jumlah bakteri dan virus yang mungkin menempel.
Ada satu bagian dari mobil yang juga kotor, tapi biasanya si pemilik tidak menyadarinya. Bagian yang dimaksud adalah kunci kontak. Lakukan pembersihan dan sterilkan dengan cara yang sama seperti interior.
Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia
Vaksin merek AstraZeneca diketahui juga digunakan di Indonesia saat pandemi COVID-19 beberapa tahun lalu.
