- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA – Ketua Tim Kampanye Prabowo-Sandiaga, Djoko Santoso, mengatakan pihaknya tidak menentukan atau memberikan arahan khusus bagi tim kampanye dan tim relawan.
Sebab, Djoko yakin bahwa kesadaran dari para relawan dan tim kampanye itu nantinya akan menghasilkan berbagai bentuk kampanye sesuai gayanya masing-masing.
"Kan sudah dibilang bahwa dia (relawan) yang mau memenangkan (Prabowo-Sandi), biarkan saja bergerak sendiri-sendiri. Inilah adanya kesadaran, kita enggak seperti tentara yang mudah diatur ya, silakan saja. Mereka bergerak masing-masing gayanya," kata Djoko di kediamannya, kawasan Bambu Apus, Jakarta Timur, Minggu, 28 Oktober 2018.
Saat ditanya mengenai program kampanye bagi para relawan Prabowo-Sandiaga, Djoko pun mengaku bahwa sebagai Ketua Tim Kampanye, dia tidak memberikan program khusus untuk dijalankan oleh para relawan tersebut.
Menurutnya, perang zaman kemerdekaan pun sebenarnya terjadi karena berasal dari kesadaran, sehingga perjuangan dan peperangan merebut kemerdekaan pun murni dilakukan dari hati dan kehendak para pejuang.
"Jadi kita memang program itu kita serahkan juga (kepada relawan). Kita kan bukan pemerintah ya, mau program apa? Mau pelatihan? Perlu duit juga. Jadi terserah masing-masing, seperti zaman kemerdekaan dulu. Sudah biar saja masing-masing timbul dari kesadaran dan dari perjuangan," kata Djoko.
Meski demikian, Djoko menegaskan bahwa pihaknya sangat melarang para relawan dan tim kampanye Prabowo-Sandiaga melakukan kesalahan, terutama yang menyangkut dengan aspek-aspek pelanggaran hukum.
"Yang pertama saya arahkan tidak boleh berbuat salah, tidak boleh melanggar aturan. Itu yang paling utama," tegasnya. (ase)
Gak Mau Masuk Pemerintahan Prabowo, Intip Harta Berjalan Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo yang merupakan capres dari PDIP tidak mau masuk pemerintahan Prabowo Subianto yang memenangkan pemilihan presiden periode 2024-2029. Seberapa tajir Ganjar?
