Prabowo-Sandi Akan Alihkan Petani Tembakau ke Bidang Usaha Baru

Petani menjemur daun tembakau di Sidomulyo, Senden, Selo, Boyolali, Jawa Tengah.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

VIVA – Tim Pakar Ekonomi Kerakyatan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Netty Prasetiyani mengatakan, jika Prabowo-Sandi terpilih akan mengalihkan sektor usaha petani kecil yang semula berpusat ke tembakau ke bidang usaha baru. 

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Hal itu, kata Netty dilakukan agar produksi tembakau berkurang dan menjadikan Indonesia lebih sehat.

"(Petani tembakau) akan dialihkan ke alternatif lain," kata Netty usai diskusi Rabu Biru bertajuk 'Merdekakan Sektor Kesehatan, Sejahterakan Ekonomi Rakyat' di Media Center Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, 13 Maret 2019

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

Namun dalam mengalihkan para petani tembakau ini, Prabowo-Sandi tak akan langsung mematikan usaha mereka begitu saja. Pengalihan petani tembakau ke bidang usaha lain akan dilakukan dengan sistem bertahap dengan cara memperkenalkan terlebih dahulu bidang usaha lain.  

"Kebijakan itu kan enggak boleh drastis, harus bertahap. Dan kemudian berikan alternatif. Ke depan memang tidak akan memberangus tembakau apalagi merumahkan petani tembakau tapi ke depan akan coba berikan sebuah usaha alternatif bagi para petani tembakau termasuk usaha-usaha yang bisa mengalihkan rokok tadi," ujarnya 

Lembaga Survei yang Hasilnya Akurat dan Kredibel Bakal Jadi Rujukan di Pilpres 2024

Jika diterapkan nantinya, sistem ini akan memerlukan kerja sama kolaboratif antarlembaga. Misalnya, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, hingga Kementerian Desa, Lembaga-lembaga ini tentunya akan saling berkaitan untuk mempermudah dalam usaha mengubah mindset atau pola pikir petani tembakau ke sektor usaha lain. 

"Tentu ini memerlukan sebuah kerja yang kolaboratif lintas sektoral kalau kemudian kita bicara tentang bagaimana mengentaskan permasalahan petani tembakau yang akan kita giring beralih ke usaha lain. Tembakau tidak diberangus secara langsung, tapi memperkenalkan inkubator bisnis yang lain," ujarnya. (mus)

PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024