- Biro Pers
VIVA – Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo, tidak mempersoalkan markas Prabowo-Sandiaga di Solo. Apalagi itu dekat kediaman pribadinya.
Markas Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga yang dipindahkan ke Solo jaraknya memang sekitar 300 meter dari rumah pribadi Jokowi.
Mengenai ini, Jokowi menyikapi santai strategi kompetitornya di Pilpres 2019 itu. Namun ia mengingatkan, bukan berarti dengan membuka markas di sana, bisa dengan mudah menggerus suara.
"Ya tak masalah, ya biasa saja. Enggak apa-apa, kan tidak semudah itu menggerus (suara) kan," kata Jokowi, di BKPM, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin 14 Januari 2019.
Meski begitu Jokowi menyambut baik markas Prabowo-sandi di dekat rumahnya itu. Ia juga yakin warga Solo juga akan menerima dan tidak mempersoalkan hal itu.
"Enggak apa-apa, mau buat markas dekat rumah enggak apa-apa, mau buat markas di Solo juga enggak apa-apa. Orang Solo kan baik-baik," kata Jokowi.
Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas
Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.
