Kubu Prabowo Klaim Akan Sapu Bersih Madura dan Kuasai Jawa Timur

Capres no urut 02 Prabowo Subianto (tengah) menyapa santri Pondok Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata, Pamekasan, Jawa Timur
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Saiful Bahri

VIVA – Wakil Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiag Uno, Dhimam Abror, optimistis suara masyarakat Pulau Madura dan Jawa Timur solid untuk pasangan calon nomor 02 di Pilpres 2019.

Politikus Senior PDIP Sebut Prabowo Banyak Kesamaan dengan Bung Karno

Optimisme Dhimam bukan tanpa alasan. Menurutnya, sambutan masyarakat Jawa Timur, terutama Madura, sangat tinggi ketika Prabowo berkunjung ke pulau garam itu.

"Sejauh ini, sambutan di Madura adalah yang terbesar dan paling meriah. Sambutan ini menunjukkan Madura tetap menjadi basis pemilih yang loyal terhadap Prabowo," kata Dhimam dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 27 Februari 2019.

Elite Gerindra Jelaskan Maksud Pesan Prabowo Jangan Ganggu Jika Tak Mau Kerja Sama

Selama di Madura, Prabowo menyambangi sejumlah titik, di antaranya Pesantren Mambaul Ulum, Bata-bata, Kabupaten Pamekasan. Mantan komandan jenderal Kopassus itu juga menghadiri haul akbar masyayikh dan habaib se-Madura di Lapangan Mbak Tutut, Lengser, Camplong, Kabupaten Sampang, Madura.

Di dua lokasi itu, warga menyemut sepanjang jalan menuju kompleks pesantren maupun menuju lokasi haul akbar masyayikh menyambut kedatangan Prabowo. Dhimam mengklaim, sambutan rakyat Madura kali ini lebih dahsyat dibandingkan pada pemilu presiden 2014.

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget, Eh yang Menang Capresnya Gemoy dan Bisa Joget

"Kita optimis suara di Madura akan disapu bersih pada Pilpres 2019. Dengan solidnya suara di Madura, kita optimis juga akan memenangkan Jatim," ujar caleg DPR RI dari Partai Amanat Nasional untuk daerah pemilihan Jawa Timur itu. (art)

Polda Jatim saat merilis kasus film pendek Guru Tugas di Markas Polda Jatim di Surabaya.

Bikin Resah Masyarakat Madura, 3 Konten Kreator Film Guru Tugas Ditahan

Penyidik Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Jawa Timur menetapkan S, Y, dan A sebagai tersangka dalam kasus film pendek Guru Tugas.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024