TNI-Polri Serang Markas KKB hingga Jaksa Kasus Novel Meninggal Dunia

Kelompok separatis Papua.
Sumber :
  • Repro Twitter

VIVA – Jajaran Polda Papua bersama TNI dalam Satgas Nemangkawi melakukan operasi penegakan hukum atau penggerebekan terhadap markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kalikopi, Papua pimpinan Hengky Wanmang (31), menjelang perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75.

TNI Kembali Sebut KKB Menjadi OPM, Ini Alasannya

Ratusan personel gabungan diterjunkan dengan sasaran markas KKB Kalikopi. Dari penyerangan itu, salah satu pimpinan KKB bernama Hengky Wanmang tewas usai ditembak.

Pemberitaan penyerangan pasukan TNI-Polri ke markas KKB menjadi salah satu berita yang paling diminati pembaca VIVA, Senin, 17 Agustus 2020. Selain itu, tentunya, ada berita-berita lain yang masuk jajaran berita terpopuler VIVA, seperti dalam round up berikut ini:

Tangkap Anggota KKB, Pos Satgas Operasi Damai Cartenz di Intan Jaya Papua Ditembaki

1. Debat Panas Kapitra Vs Syahganda Nainggolan soal Deklarasi KAMI

Perdebatan Syahganda Nainggolan dengan Kapitra Ampera

Meutya Hafid Ungkap Kondisi Terkini Pilot Susi Air yang Lebih Setahun Disandera KKB

Rencana sejumlah tokoh yang mau deklarasi pembentukan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) sebagai oposisi pengkritik pemerintahan Joko Widodo menarik perhatian publik. Kubu pendukung pemerintah pun tak tinggal diam menolak kehadiran KAMI.

Hal ini yang jadi pembahasan dalam Kabar Petang tvOne dengan menghadirkan Sekretaris Komite Eksekutif KAMI, Syahganda Nainggolan dan politikus PDIP Kapitra Ampera.

Baca selengkapnya di sini

2. HUT RI ke-75, TNI-Polri Serang Markas dan Bunuh Pimpinan KKB Papua

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw

Jajaran Polda Papua bersama TNI dalam Satgas Nemangkawi melakukan operasi penegakan hukum atau penggerebekan terhadap markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kalikopi, Papua pimpinan Hengky Wanmang (31), menjelang perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75. 

Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw mengatakan, sebanyak 196 personel Polri dan 92 personel TNI terlibat dalam operasi ini. Paulus menegaskan, dalam operasi yang dilakukan melalui infiltrasi darat oleh pasukan gabungan TNI-Polri dengan sasaran markas Kalikopi. Dari penyerangan itu, salah satu pimpinan KKB bernama Hengky Wanmang tewas usai ditembak.

“Meninggal dunia, telah dikuatkan berdasarkan pencocokan atribut yang digunakan, profil dan pencocokan keterangan tersangka yang sudah diamankan sebelumnya dengan cara menunjukkan foto Hengki Wanmang alias Hengki Uanmang,” kata Paulus kepada wartawan, Senin, 17 Agustus 2020.

Baca selengkapnya di sini

3. Jaksa Penuntut Kasus Penyerangan Novel Baswedan Meninggal Dunia

Suasana sidang tuntutan kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

Kasubsi Penuntutan Kejaksaan Negeri Jakarta Utara, Robertino Fedrik Adhar Syarifuddin dikabarkan meninggal dunia pada Senin, 17 Agustus 2020. Fedrik adalah salah satu Jaksa Penuntut Umum kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Hari Setiyono membenarkan kabar wafatnya Fedrik. “Telah berpulang ke rahmatullah saudara Fedrik di RS Pondok Indah Bintaro jam 11.00 WIB,” kata Hari.

Baca selengkapnya di sini

4. Peringatan Upacara Daring HUT RI ke-75 di Istana Pecahkan Rekor Dunia

Paskibraka saat bertugas pada 17 Agustus 2020 di Istana Merdeka.

Museum Rekor Dunia Indonesia atau MURI mendapuk Sekretariat Negara piagam penghargaan. Penghargaan diberikan atas penyelenggaraan upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75 secara daring dan serentak dengan metode virtual.

Pemberian penghargaan diberikan langsung perwakilan MURI yang hadir juga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, jelang upacara penurunan bendera.

Baca selengkapnya di sini

5. Istri Siri Bunuh Suami di Mampang, Penyebabnya Uang Rp30 Ribu

Seorang istri siri ditangkap karena membunuh suaminya

Kepolisian Sektor (Polsek) Mampang Prapatan mengungkap kasus pembunuhan yang dilakukan seorang istri siri bernama RK (35) terhadap suaminya bernama Hendra Supenda. Peristiwa pembunuhan ini terjadi pada hari Minggu, 16 Agustus 2020 di Jalan Bangka VIII C Rt. Rt.013/12, Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan sekitar pukul 16.00 WIB.

Kapolsek Mampang Prapatan, Kompol Sujarwo mengatakan, pembunuhan ini berawal dari seringnya pasangan suami-istri ini berselisih. Puncak perselisihan terjadi saat korban meminta uang Rp30 ribu kepada tersangka.

Baca selengkapnya di sini

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya