Dampak Peran Antagonis Dinda Kanya Dewi

Dinda Kanya Dewi
Sumber :
  • VIVAnews / Gestina Rachmawati

VIVAnews - Pesinetron Dinda Kanya Dewi identik dengan peran antagonis. Meski sedikit bosan dengan peran yang dimainkan, Dinda berusaha tetap bersabar dengan peran yang dimainkan.

"Kalau bosan ya bosan, maunya variasi. Tapi bagaimana, gue juga bingung segitu jahatkah muka gue? Sampai orang lihatnya antagonis melulu, dapat tawarannya gitu terus," kata Dinda saat ditemui di kantor MD Entertainment, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Mantan pacar Derby Romero ini mengaku merindukan peran yang lain. Tetapi, apa boleh buat, peran yang datang padanya masih tetap sama. Agar bisa mengeksplorasi perannya agar tidak monoton, artis berkulit putih ini berusaha untuk mendalami karakternya.

Gara-gara peran jahatnya di layar kaca, tak jarang Dinda mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari penggemar. Biasanya para penggemar itu kesal dengan perannya yang jahat. Akibatnya, kulit bintang sinetron 'Cinta Fitri' ini sering terluka karena ulah fans.

"Biru, merah, berdarah, sudah pernah aku rasakan. Dan nggak kapok, ini sudah kehidupan gue, gue suka banget sama seni peran," ujarnya sambil tertawa.

Agar masyarakat tak terpengaruh dengan imejnya di sinetron, Dinda tampil beda dalam kehidupan sehari-harinya. Ia berusaha menghilangkan karakter di sinetron dan kembali menjadi dirinya sendiri.

"Dari Make up, cara bicara, sikap, semua bisa diubah. Semua yang melekat diperan antagonis yang diingat masyarakat bisa hilang," ungkapnya.

Bluebird Releases New Service for Elderly Convenience
Ketua KFA, Chung Mong-gyu

Netizen Korea Selatan Ingin Orang Ini Mundur Usai Kalah dari Indonesia U-23

Netizen Korea Selatan benar-benar kecewa usai kekalahan dari Indonesia U-23 di perempat final Piala Asia U-23 2024, Jumat dini hari WIB 26 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024