Ayu Ting Ting Tak Mau Jual Goyangan Erotis

Ayu Ting Ting
Sumber :
  • VIVAnews/Beno Junianto

VIVAnews - Musik dangdut saat ini dipenuhi dengan penyanyi yang tampil dengan pakaian dan tarian yang seksi saat mereka berada di atas panggung. Tapi, Ayu justru berbeda. Ia tampil dengan pakaian panggung yang sederhana dan juga membawakan lagu dangdut yang mellow. Ayu mengaku dirinya ingin tampil beda.

"Kalau manggung, aku nggak mau pakai tari-tarian yang erotis. Ayu ingin jadi diri sendiri yang apa adanya saja," kata Ayu saat ditemui di lokasi syuting di bilangan Jatiwaringin, Jakarta Timur, Senin, 3 Oktober 2011.

Kepercayaan diri putri pertama dari pasangan Abdul Rozak dan Umi Kalsum ini semakin bertambah karena tanpa goyangan erotis, lagunya bisa diterima dengan baik di masyarakat.

"Aku bersyukur karena Ayu sekarang punya fans. Dan mereka menerima lagu Ayu dengan baik," ucapnya senang.

Tetapi, Ayu merasa kesal karena banyak yang menilai popularitas yang diraihnya sekarang ini didapatnya secara instan. Pemilik nama Ayo Rosmalina ini menegaskan ia butuh proses dan kerja keras untuk menjadi penyanyi terkenal seperti sekarang ini.

"Aku dapatkan semua ini karena aku bekerja keras, bahkan sampai kurang istirahat dan kurang tidur. Aku harus berjuang hingga bisa seperti sekarang ini," jelasnya.

Ayu mengaku memulia kariernya di musik dangdut sejak beberapa tahun yang lalu. Memang namanya tidak langsung terkenal. Ia lebih dulu tampil di panggung-panggung kecil seperti hajatan. Tetapi, sekali-sekali ia juga menerima tawaran manggung ke luar kota.

Dan tahun 2007, ia mulai mendapat tawaran rekaman. Ia pun berganti nama menjadi Ayu Ting Ting. Memang lagu pertamanya tidak terkenal. Ayu tak putus asa. Ia tetap terus mengejar mimpinya untuk menjadi pedangdut terkenal. Musik dangdut dipilih Ayu karena ia sudah akrab dengan musik tersebut sejak kecil.

"Aku dicekoki musik dangdut sama orangtua sejak kecil ya. Tapi, aku mulai nyanyi itu ketika aku di kelas 3 SMP. Aku mulai rajin ikut lomba nyanyi dan macam-macam," ungkapnya.  (eh)

Temuan Awal KPK: TPPU Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba Capai Rp 100 Miliar
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin

Kuota Formasi Penghulu 2024 di Kemenag Sebanyak 3.641 Disetujui Kemenpan RB

Kuota formasi untuk penghulu, dengan total ada sebanyak 3.641 untuk Penghulu Ahli Utama, disetujui oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024