Umay Shahab 14 Hari Jadi Polisi

Umay Shahab
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dwi Royanto

VIVA – Mantan artis cilik Umay Shahab mengejutkan banyak orang lantaran memposting berseragam taruna Akademi Kepolisian di media sosial. Teka-teki itu pun terjawab lantaran ia tengah membintangi sebuah film layar lebar tentang pendidikan di asrama polisi Kota Semarang, Jawa Tengah.

Artis-artis Ini Dihujat, Dulu Kritik Prabowo-Gibran Sekarang Malah Ucapkan Selamat

Umay Shahab rupanya akan berseragam polisi selama 14 hari ke depan. Pesinetron Eneng dan Kaos Kaki Ajaib itu kini masih proses syuting film terbarunya berjudul Pohon Terkenal yang digarap sutradara kawakan Monty Tiwa. Film ini rencananya akan tayang bulan November mendatang.

Selain Umay, sejumlah artis juga bergabung dalam film yang mengangkat kehidupan taruna Akpol tersebut. Masing-masing Laura Theux, Raim Laode serta Yohanes Solosa. Umay berperan sebagai tokoh bernama Bara dalam film itu. Sementara  Laura Theux sebagai Ayu, dan Raim Laode sebagai Yohanes Solosa. 

Umay Shahab Minta Maaf Usai Sindir Makan Siang: Kelalaian Saya Menyakiti Banyak Orang

Sang Sutradara, Monty Tiwa mengaku, 70 sampai 80 persen film diambil di komplek Akpol selama 14 hari. Pada prosesnya, film ini melibatkan sekitar 120 orang kru yang diboyong ke kota lumpia.

"Di Semarang ada beberapa titik, tapi 70-80 persen di Akpol, " kata Monty di sela pengambilan gambar.

Terpopuler: Tarif Ustaz Solmed Sekali Ceramah, Umay Shahab Banjir Cibiran

Meski teka-teki dirinya berseragam polisi di Akpol terjawab, Umay pun tidak banyak berkomentar saat mengawali syuting. Namun dia mengaku senang bisa membintangi film layar lebar yang bekerjasama dengan Mabes Polri itu. 

"Banyak belajar juga tentang kehidupan taruna dari para Polisi. Bahkan harus diet agar tubuh sesuai dengan postur para Taruna. Ini sudah turun 5 kilo," kata Umay.

Proses perdana pengambilan gambar di Akpol diawali dengan potong tumpeng serta doa bersama yang dihadiri oleh petinggi Polri, seperti Kadiv Humas Polri  Irjen Pol Setyo Wasisto.

"Film itu dibuat sebagai akuntabilitas kepada publik sehingga masyarakat tahu kegiatan di Akpol. Ya akan ditambah beberapa cerita di dalamnya, " kata Gubernur Akpol Irjen Rycko Amelza Dahniel.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya