Ketika Melody dan Personel JKT48 Bicara Piala Dunia

Personel JKT48
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rintan Puspitasari

VIVA – Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia menyedot perhatian publik dunia. Ajang bergengsi empat tahunan ini tak hanya dinikmati penonton pria, tetapi juga kaum hawa. Termasuk juga Melody JKT48 yang kini menjabat sebagai General Manajer JKT48, serta Vini dan Iyona.

11 Fakta Stadion Abdullah bin Khalifa, Tempat Semifinal Piala Asia U-23 2024 Indonesia vs Uzbekistan

Bagi ketiga wanita ini sepakbola memiliki magnet tersendiri. Walau tak mengerti sepakbola, mereka tetap menonton aksi dan juga menikmati wajah tampan para bintang sepakbola ini. Melody mengaku menjagokan Inggris dan Spanyol. Namun, sayangnya tim Matador pulang lebih dahulu karena kalah dengan Rusia di babak 16 besar.  

"Kalau lihat pemainnya cerah, pemainnya oke-oke. Biasanya dukung Inggris. Tapi masih banyak (tim)," ujarnya yang ditemui usai JkT48 Re:Boost, di JKT48 Theater, fX Sudirman, Jakarta Pusat.

Kubur Rekor Korsel ke Olimpiade, STY Minta Maaf: Mimpi Saya Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Vini, salah satu anggota Uza JKT48, awalnya memilih menjagokan Portugal lantaran pemainnya dianggap cukup keren. Namun, sama dengan Spanyol, Portugal juga menelan kekalahan saat menghadapi Uruguay di 16 besar. 

"Portugal karena pemainnya keren, suka lihatnya. Dulu digadang buat juara, ternyata Piala Dunia kali ini kalah," kata Vini yang tak menduga banyak tim yang diprediksi lolos justru gagal melaju ke babak selanjutnya. 

Viral, STY Salami dan Peluk Seluruh Pemain Korsel usai Digilas Timnas Indonesia

Banyaknya tim yang tak diprediksi bisa lolos justru lolos babak penyisihan membuat Iyona, anggota JKT48 memilih untuk beralih dari menjagokan Jerman ke Jepang. Begitupun dengan Melody yang akhirnya memilih untuk menantikan babak final sebelum menentukan tim negara mana yang akan dia jagokan. 


 

Eks pelatih Timnas Argentina, Cesar Luis Menotti

Pelatih yang Bawa Timnas Argentina Juara Piala Dunia Meninggal

Pelatih legendaris Cesar Luis Menotti yang membawa Timnas Argentina juara Piala Dunia 1978 meninggal dunia dalam usia 85 tahun pada Minggu 5 Mei 2024.

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024