- VIVA/Putri Nur Ifdah
VIVA – Perseteruan antara Tyas Mirasih dan Maryke Harris Pohu kembali bergulir panas. Perseteruan itu dikarenakan persoalan hak asuh anak, yakni Amandine yang merupakan cucu Maryke saat ini berada di bawah pengasuhan Tyas Mirasih.
Untuk menyelesaikan masalah tersebut, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), mengundang pihak Tyas dan Maryke untuk datang bersama. Namun, undangan tersebut hanya dihadiri pihak Maryke.
Maryke yang datang bersama tim kuasa hukumnya mengaku sangat kecewa dengan ketidakdatangan Tyas. Karena Maryke sudah sangat rindu sama cucunya yang sudah satu tahun tidak bertemu.
“Kecewa lah ya, saya mengharapkan bisa ketemu sama cucu saya hari ini. Ternyata enggak,” kata Maryke di Kantor KPAI, Jakarta Pusat, Jumat, 1 Februari 2019.
Saking kesalnya terhadap prilaku Tyas Mirasih yang dianggap telah mengambil cucunya, akhirnya Maryke mengajak Tyas untuk melakukan sumpah atas nama agama. Hal itu dilakukan Maryke sebagai puncak dari kekesalannya.
“Sekarang saya tantang ulang lagi dia yang kedua kalinya. Siapapun dia, Tyas atau siapapun di belakang dia untuk bersumpah secara agama Islam karena itu lah yang tertingggi untuk saya. Kalau kamu benar, kamu datang. Kalau kamu benar, kamu hidup. Kalau kamu salah, kamu yang mati. Kalau saya yang benar, saya hidup. Kalau saya salah, saya mati,” tutur Maryke dengan suara bergetar. (mus)
Rentan Risiko Tertular HIV, Perlindungan Perempuan dan Anak Jadi Sorotan Penting
Penularan HIV secara vertikal pada anak dapat terjadi selama kehamilan, persalinan, atau menyusui.
