Davina Veronica Kritik Raffi Ahmad Bangun Kebun Binatang di Jakarta

Davina Veronica.
Sumber :
  • Instagram @davinaveronica

VIVA – Artis sekaligus pengusaha Raffi Ahmad belum lama ini mengumumkan rencananya untuk segera membangun kebun binatang baru seluas 2,6 hektare di Pantai Indah Kapuk atau PIK 2, Jakarta Utara, yang dinamakan RANS Carnaval City Zoo.

Bukti Kencan Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won Terungkap di Episode Spesial Queen of Tears

Pembangunan kebun binatang itu ia sebut menjadi hadiah untuk anak keduanya, Rayyanza Malik Ahmad yang baru saja lahir.

Baru-baru ini artis, model sekaligus aktivis Davina Veronica buka suara di akun Instagramnya tentang pembangunan kebun binatang baru. Ia mengkritik artis kaya raya yang ingin membangun kebun binatang.  

Nagita Dihujat Karena Suka Kasih Makanan Sisa, Begini Pembelaan Raffi Ahmad

"Kenapa harus membangun kebun binatang, lagi? Pertanyaan itu banyak datang ke saya ttg seorang artis yg ingin membangun bonbin," tulis Davina di keterangan foto, dikutip VIVA dari akun Instagram @davinaveronica, Selasa, 21 Desember 2021.

Tanpa menyebut nama Raffi Ahmad, Davina beropini bahwa hewan boleh hidup di kebun binatang jika prinsip-prinsio dan koridor-koridor hewan di sana benar-benar diperhatikan, tidak disalahgunakan, dana untuk hewan tidak dikorupsi dan hewan tidak dieksploitasi, orang-orang yang bekerja dis ana punya standar keahlian atau kemampuan tertentu dan berdedikasi dalam merawat dan mengurus hewan.

Pose Menyentuh Nagita Slavina Gendong Baby Lily di Tempat Tidur, Raffi Ahmad: Buah Hati

Dan yang tak kalah pentingnya adalah kebun binatang benar-benar diterapkan sebagai tujuan yang mendukung konservasi insitu.

Davina Veronica.

Photo :
  • Instagram @davinaveronica

Ia mengatakan, sebenarnya kebun binatang juga punya peran, yaitu konservasi eksitu, yang merupakan salah satu bentuk perlindungan flora dan fauna dengan mengambil keduanya dari habitat yang tidak aman atau wilayah terancam. Tujuannya melindungi berbagai satwa, baik itu terancam punah maupun karena habitatnya yang rusak.

But, let’s face it, Indonesia is terrible with zoo! Banyak sekali kasus kematian satwa liar di bonbin2 di Indonesia. Satwa2 bonbin di Indonesia kondisinya sangat menyedihkan & memprihatinkan. Animal welfare-nya tidak diperhatikan bahkan tidak dipenuhi,” kata Davina Veronica.

“Bonbin itu tanggung jawab thd hewan itu besar sekali. Apa bisa dapatkan SDM & tenaga ahli yg beredukasi & berkomitmen di bidang kesejahteraan (bermacam2) hewan? Like day today everyday? Seperti bonbin yg di Australia & Amrik yg dibuat sedemikian rupa menyerupai alam/habitat asli mereka di alam liar, menyediakan makanan dan nutrisi lengkap (untuk tiap hewan berbeda),” lanjutnya.

Ia lantas membandingkan dengan kebun binatang yang ada di negara-negara maju, di mana semua hewan dipantau dan diurus secara teliti oleh staf yang berdedikasi tinggi dan sangat peduli terhadap hewan yang berada di bawah tanggung jawabnya.

Tak hanya itu, ada pula dokter hewan yang bekerja di kebun binatang itu secara permanen. Begitu juga dengan fasilitas rumah sakit hewan, laboratorium dan lain-lain, semua tersedia. 

Misalnya elephant keeper; Mereka berdedikasi & berkomitmen tinggi krn mrk punya latar pendidikan/ pelatihan di bidang itu dan mendapat gaji yg memadai jadi hidup mrk bisa sejahtera,” ujarnya.

Davina Veronica.

Photo :
  • Instagram @davinaveronica

Davina Veronica lantas bertanya kenapa orang Crazy Rich itu tidak memperbaiki kebun binatang yang ada atau kalau memang peduli, kenapa tidak memperbaiki Kebun Binatang Ragunan saja.

Menurutnya, seharusnya kebun binatang yang ada di negeri diperbaiki, apalagi ada yang bahkan harus ditutup karena kondisi tidak layak. Maka dari itu, ia mempertanyakan kenapa Raffi Ahmad harus membangun kebun binatang baru.

"Dengan segala hormat dan keyakinan bahwa anda beritikad baik. Tapi dengan hal-hal yang kami utarakan di atas. Jika anda masih terus akan melanjutkan niat ts. Pertanyaan besarnya adalah: dengan kesadaran tsb, sanggupkah anda utk melanjutkan rencana tsb dan/ atau tegakkah anda mengorbankan hewan-hewan tsb untuk hidup terkurung di kangdang dan ditangani oleh orang-orang yang tidak jelas komitmennya yhd kesejahteraan hewan-hewan tsb setiap harinya untuk jangka yg sangat panjang? Pernahkah anda meninjau langsung berbagai hewan yang dipelihara di bonbin2 di Indonesia?" tulis Davina Veronica.

"You may live far away from the zoo and attend to other interesting businesses but the animals are stuck there forever. Jakarta butuh apa? Jelas bukan zoo lagi," tambahnya.

Lebih lanjut, bintang film Belenggu itu kemudian memberikan saran. Daripada membangun kebun binatang lagi di Jakarta, lebih baik membangun taman kota seperti di luar negeri.

"Harusnya orang Crazy Rich itu beli tanah yg luas lalu bikin park di area kota yang jarang punya park spt King's Park di Perth, Botany Garden di Sydney, Albert's Park di Auckland. Gratis buat masyarakat. Bisa jalan2, relax dan mengamati burung2 yg terbang bebas dan mendekati pengunjung krn agak jinak (merpati, angsa di danau dll)," jelasnya.

Davina Veronica berpendapat bahwa membangun taman kota lebih bermanfaat dibandingkan kebun binatang.

"Manfaatnya banyak: 1. Jadi paru2 kota/bikin adem, 2. Orang bisa santai sejenak dari hutan beton, 3. Melestarikan bbrp tanaman: juga unggas yg berkeliaran bebas di taman/park yg luas itu," kata dia.

"Nama pribadi bisa dipakai utk taman itu misalnya: Davina's Park. Atau pakai nama kota ini. Jakarta Central Park," ucap Davina Veronica menambahkan.

Unggahan tersebut pun dibanjiri oleh komentar yang mendukung Davina Veronica, termasuk dari para figur publik. 

"Setuju," kata Oscar Lawalata.

"Kakkk makasih sudah speak Up soal ini!!! Im super super proud of u," tulis Putri Indonesia sekaligus Miss Universe Indonesia 2013, Whulandary Herman.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya