Soal Kasus Sang Putri, Pinkan Mambo Merasa Dirugikan: Saya Sudah Susah Ketabrak Truk Lagi!
- Instagram @pinkan_mambo
JAKARTA – Pinkan Mambo akhirnya ikut buka suara atas pernyataan sang putri, MA, yang mengaku pernah mendapatkan pelecehan seksual dari ayah tirinya. Meski sudah mengetahui hal itu, Pinkan Mambo masih enggan menceraikan suami keduanya tersebut.
Sejak kabar pelecehan itu viral, Pinkan Mambo merasa sangat terganggu karena namanya kembali tercoreng. Padahal, ia merasa sudah membela MA saat sang suami diadili di pengadilan hingga akhirnya dijatuhi hukuman penjara. Scroll untuk info selengkapnya.
Selain itu, Pinkan Mambo juga merasa dirugikan karena banyaknya opini negatif yang mengarah kepada dirinya. Pinkan merasa sudah berusaha menjadi ibu yang baik bagi 5 anaknya hingga banting tulang dan bekerja tanpa henti.
"Terus saya merasa dirugikan di sini karena selama dia (suaminya) di dalam, saya 3 tahun membesarkan anak 5 anak saya, bukan MA aja," kata Pinkan Mambo, di kawasan Tendean, Jakarta, Senin 31 Juli 2023.
Setelah semua usaha yang telah ia lakukan sebagai ibu, berita tak sedap ini dianggap sebagai pembunuhan karakter. Pinkan pun meminta supaya publik tidak lagi menghujat dirinya dan bisa melihat sisi baik yang selama ini ia lakukan.
"Tolong masyarakat Indonesia, jangan membunuh karakter saya. Jangan menghakimi saya dong. Saya ini sudah susah, jatuh, ketimpa tangga, ketabrak truk lagi," ujarnya.
Menurut Pinkan Mambo, publik tidak bisa melihat masalah keluarganya ini hanya dari satu sisi saja yakni berdasarkan pernyataan MA. Pasalnya, Pinkan juga punya empat anak lainnya, yang sejauh ini sudah ia besarkan dengan baik. Lantas, Pinkan Mambo tidak terima disebut sebagai ibu yang tak bertanggung jawab karena sudah mengabaikan derita sang putri.
"MA ini kan satu orang yang ngomong dari keluarga saya, masih ada empat lagi. Kalau saya ngga bertanggung jawab, ngga mungkin anak keempatnya ini tetap makan dengan baik, sekolah dengan baik," kata Pinkan Mambo.
Sebagaimana diketahui, setelah MA membuat pengakuan atas tindak semena-mena yang dilakukan oleh ayah tirinya, pria berinisial SW tersebut telah lebih dulu mendekam di dalam penjara atas tindak pencabulan terhadap putri kandung Pinkan Mambo.
Hukuman tersebut sesuai putusan banding di Pengadilan Tinggi (PT) Banten, pada 26 Januari 2022 yang lalu. Dalam salinan putusan dengan nomor 9/PID.SUS/2022/PT.BTN., pria berinisial SW tersebut telah terbukti secara sah bersalah.
