- Mohammad Yudha Prasetya/VIVA.co.id
VIVA – Komika Ge Pamungkas dan Joshua Suherman saat ini tengah banyak mendapat hujatan dari sejumlah pihak, karena materi stand up comedy yang mereka bawakan dinilai telah melecehkan agama Islam.
Saat diminta berkomentar mengenai kasus tersebut, sutradara yang juga komika, Ernest Prakasa mengatakan, setiap komedian memang harus memiliki tanggung jawab atas materi apapun yang diutarakan dalam pertunjukannya.
"Sebenarnya, tanpa ada masalah apapun, kondisi apapun, secara umum buat aku pribadi setiap komedian selalu punya tanggung jawab atas apa yang diomongin," kata Ernest saat ditemui di di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa 9 Januari 2018.
Prinsip itu pula lah yang selalu dipegang Ernest saat membawakan materi-materi stand up comedy, sehingga dia kerap memikirkan terlebih dahulu apa-apa yang akan diucapkannya.
"Kalau terlepas dari kondisi politik, kondisi apapun, selalu harus siap bertanggung jawab. Sesimple itu saja sih. Aku mau ngomong apapun, aku pikirin dulu. Ini nanti ada yang tersinggung kah, ada yang mempermasalahkan atau enggak, kita harus siap sama reisikonya," kata Ernest.
Suami dari Meira Anastasia itu menegaskan, meskipun sebagai seniman memiliki hak untuk berekspresi, namun hal itu tentunya dibarengi dengan rasa tanggung jawab di diri masing-masing.
Oleh karenanya, siapapun yang berani mengungkapkan sesuatu di hadapan publik, seharusnya juga berani mempertanggungjawabkannya.
"Ya itu, kita tuh seniman bebas berekspresi, tapi bebasnya bebas bertanggung jawab. Jadi kalau ada dampak dari apa yang kita lakuin, ya kita harus siap, itu aja. Siap ngomong, siap tanggung jawab," ujarnya.
Ernest Prakasa Peringatkan Penipuan Berkedok Tiket Nobar Film
Ernest Prakasa mengunggah foto tangkapan layar yang menampilkan pesan dari oknum tersebut yang tengah berusaha untuk menawarkan tiket film Teka-Teki Tika.
