- VIVA/Twitter
VIVA – Pagi ini penggemar band Cranberries, dikejutkan dengan kabar kematian sang vokalis, Dolores O'Riordan. Ia ditemukan tak bernyawa saat sedang berkunjung ke London, Inggris.
Polisi mengatakan Dolores ditemukan di sebuah ruang di Hilton London Senin, 15 Januari 2018 pagi. Namun, sayangnya pihak kepolisian masih enggan berkomentar soal penyebab kematiannya.
Dilansir dari Mercury News, Selasa 16 Januari 2018, Dolores terpaksa membatalkan tur mereka di tahun 2017 karena masalah kesehatan yang dialami vokalis Cranberries tersebut. Tapi di tahun 2017, Dolores juga sempat mengungkapkan bahwa ia baru saja di diagnosis mengalami gangguan bipolar.
Dolores mengatakan, dia berjuang dengan perubahan suasana hati yang sangat ekstrem sepanjang hidupnya.
"Ada dua akhir dari spektrum, kamu bisa benar-benar depresi dan gelap dan kehilangan minat dalam hal yang kamu sukai, kemudian kamu bisa super manic," ujarnya saat itu.
"Aku ada di sisi hypomanic dan berhenti untuk waktu cukup lama, tapi secara umum kamu hanya bisa bertahan hingga akhir selama tiga bulan sebelum akhirnya berada di titik terbawah dan menjadi depresi," ungkapnya.
Masalah kesehatan Dolores ini juga pernah membuatnya terlibat masalah. Di tahun 2014, dia dituduh melakukan kekerasan pada tiga petugas kepolisian dan seorang pramugari saat terbang dari New York ke Irlandia. Dia dinyatakan bersalah dan dikenakan denda sebesar US$6.600 atau sekitar Rp87 juta.
Rekam medis yang diberikan ke Pengadilan juga mengindikasikan bahwa dia menderita sakit mental saat itu. Dan setelah pengadilan mendengar hal tersebut, mereka menyarankan agar Dolores segera meminta bantuan.
Bahkan ia juga mengakui bahwa lagu Rupture milik Cranberries yang dirilis tahun 2017 juga mengisyaratkan tentang depresi.
Dalam liriknya tertulis, "save me save me save me save me someone/save me save me save me save me something..tou put a hole in my heart..rupture the hole in my heart."
Lahir di Limerick, Irlandia, Dolores bergabung dengan Cranberries tahun 1990. Dia berperan penting dalam membuat the Cranberries disebut sebagai band terbesar Irlandia setelah U2.
