- Ichsan/VIVA.co.id
VIVA – Dua grup musik metal Indonesia, Burgerkill dan Deadsquad akan menyerbu Eropa melalui Super Invasion 2018. Keberangkatan mereka tak lepas dari kerja sama dengan Supermusic. Dukungan diberikan agar musisi Indonesia lebih melebarkan sayapnya.
"Lewat program Super Invasion, kami ingin menunjukkan dukungan kuat dan mendorong musisi Indonesia untuk memperluas eksistensi mereka ke mancanegara," kata perwakilan Supermusic, Adhie Aditya Purwaka.
Bukan baru kali ini Supermusic memberangkatkan musisi Tanah Air ke luar negeri. Sebelumnya ada The Hydrant, The Sigit, Mooner dan Kelompok Penerbang Roket yang menginvasi benua Australia dan Amerika di 2016 dan 2017.
Burgerkill rencananya berangkat dari Indonesia ke Perancis pada hari ini, Senin 15 Oktober 2018. Dua hari kemudian, giliran Deadsquad yang terbang ke Austria. Mereka akan menjalani tur masing-masing di sejumlah kota dan negara di Eropa.
Deadsquad akan melakukan tur ke Austria, Jerman, Swiss, Prancis, dan Belanda. Sementara Burgerkill akan manggung di Perancis, Belgia, Belanda, Jerman, Ceko dan Polandia. Kedua band telah bersiap diri untuk menampilkan yang terbaik selama penampilan mereka.
"Publik Eropa sekarang ini sedikit-sedikit mulai menerima dan lebih tahu tentang musik ekstrim dari Indonesia," kata vokalis Burgerkill, Vicky Mono.
Burgerkill Bersiap untuk Debut Epik di DCDC Ngabuburit Extra 2024
Sebelum penampilan mereka, Burgerkill telah melakukan persiapan matang untuk memberikan hiburan terbaik kepada pengunjung dengan formasi baru dan semangat yang membara.
