Bea Cukai Berikan Asistensi Kepada Para Pelaku UMKM di Malang dan Bandung

Kasubdit Hubungan Masyarakat dan Penyuluhan, Encep Dudi Ginanjar
Sumber :
  • Bea Cukai

VIVA – Dalam rangka memberikan fasilitasi perdagangan dan mendukung pertumbuhan industri dalam negeri, Bea Cukai kian gencar memberi asistensi kepada para pelaku UMKM. Selain pelaksanaan asistensi, Bea Cukai juga memberikan fasilitas kepabeanan untuk dapat membantu para pelaku UMKM naik kelas dan dapat bersaing di pasar internasional.

Curhat UMKM Omzet Terdongkrak Pakai Layanan QRIS: Tak Bawa Cash Tetap Beli

Kali ini Bea Cukai Malang dan Bea Cukai Jawa Barat melaksanakan kegiatan asistensi kepada pelaku UMKM di wilayah pengawasan masing-masing. Bea Cukai Malang memberikan asistensi PT Majoin Coness Indonesia yang akan mengimpor bahan baku kertas untuk nantinya diekspor kembali.

Kasubdit Hubungan Masyarakat dan Penyuluhan, Encep Dudi Ginanjar, mengungkapkan, “Banyak manfaat yang dapat diterima oleh pelaku industri kecil dan menengah yaitu fasilitas pembebasan bea masuk, PPN tidak dipungut, dan PPnBM tidak dipungut, sehingga berdampak positif untuk menurunkan biaya produksi dan peningkatan daya saing usaha.” Selain itu, secara prosedural, dengan mempermudah prosedur ekspor impor karena otomasi pelayanan kepabeanan dan disediakan aplikasi modul pencatatan.

Chery Siapkan Charging Station di Diler Secara Bertahap

Selain itu, Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Barat juga menyelenggarakan kegiatan coffee morning dan sosialisasi ketentuan kepabeanan dan cukai. Acara tersebut dihadiri perwakilan perusahaan penerima fasilitas KITE di lingkungan Jawa Barat.

Pada acara coffee morning tersebut beberapa perusahaan juga menyampaikan apresiasinya kepada Bea Cukai. Perwakilan dari PT San San Saudara Textile menyampaikan “kami sangat berterima kasih atas pelayanan yang terlah diberikan Bea Cukai selama ini, fasilitas KITE yang kami terima sangat membantu cashflow kami, petugas-petugas Bea Cukai juga sangat sabar mengasistensi kami, apabila ada pertanyaan-pertanyaan ataupun permasalahan yang kami sampaikan. Sehingga bukan hanya Bea Cukai saja yang makin baik, kami pun menjadi semakin baik.”

Penindakan Ribuan Botol Miras Ilegal Bernilai Ratusan Juta di Medan
Ilustrasi pakaian batik.

Keren, Batik Indonesia Paling Banyak Diekspor ke Amerika Serikat dan Jerman

Batik asal Indonesia paling banyak diekspor ke negara-negara Amerika Serikat (porsi 74,75%), Jerman (3,61%), Singapura (3,23%), Malaysia (2,82%), dan Kanada (1,92%).

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024