- VIVAnews/Robbi Yanto
VIVA – Yamaha Indonesia mengumumkan Muhammad Faerozi Toreqottullah bakal tampil di World Supersport 300 atau WSSP300 di Sirkuit Losail, Qatar, 24-26 Oktober 2019. Faeroz (sapaan akrabnya) merupakan anak didik dari pembalap veteran Valentino Rossi. Dia pernah belajar di sekolah balap Valentino Rossi yaitu VR46 Master Camp.
Faeroz bukan tanpa alasan bisa terjun ke WSSP300. Sebelumnya dia tampil gemilang di kejuaraan Asia Road Racing Championship (ARRC 2019) di kelas Asia Production (AP) 250 dengan membesut motor YZF-R25. Catatan apik dibuatnya ketika berhasil merebut podium ke-3 di seri Thailand pada Mei 2019 lalu.
Selain itu, Faerozi juga ikut serta dalam balap ketahanan Suzuka 4 Hours yang ikonik dan Yamaha Endurance Festival 2019. Di ajang itu, ia meraih pole position dan finis di urutan ke-9 bersama rekannya Maiku Watanuki yang merupakan pembalap asal Jepang. Sedangkan di Yamaha Endurance Festival 2019, Faeroz sukses meraih top podium.
(Baca juga: Anak Didik Valentino Rossi dari Indonesia Tembus WSSP300)
Dengan raihan itu, Yamaha menunjuknya untuk berlaga di WSSP300 sebagai pembalap wild card. "Saya sangat berterima kasih kepada Yamaha yang memberikan kesempatan kepada saya tampil di WSSP300. Ini sangat mengejutkan buat saya. Saya akan gunakan kesempatan ini dengan baik. Yamaha selalu di depan," kata Faeroz di Jakarta, Kamis 10 Oktober 2019.
Untuk target di debutnya, Faeroz siap finis di posisi 10 besar. Untuk mewujudkannya, Faeroz bakal belajar dari pembalap Indonesia yang telah lebih dulu tampil di WSSP300 yaitu Galang Hendra Pratama.
"Ini adalah balap pertama saya dan pastinya akan sedikit butuh penyesuaian. Tapi, saya selalu minta masukkan dari Galang. Dan saya akan berusaha maksimal untuk bisa tembus di posisi 10 besar," tegasnya.
Di WSSP300 Qatar, Faeroz bakal menggunakan nomor 45. Nomor ini juga yang perdana untuk pembalap 16 tahun asal Madura, Jawa Timur tersebut.
"Sebelumnya pakai nomor 36, kalau dijumlah dua angka itu jadi 9. Dan nomor 45 kalau dijumlah juga 9. Jadi menurut keluarga saya, itu membawa keberuntungan karena sama dengan nama Allah (Asmaul Husna) ada 99," terang Faeroz.
Faeroz dan Galang Hendra akan berangkat ke Doha, Qatar pada 21 Oktober 2019. Presiden Direktur PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Minoru Morimoto berharap kedua pembalap tersebut dapat meraih hasil yang terbaik untuk mewujudkan Merah Putih semakin di depan.
"Mari bersama kita dukung para pembalap muda Indonesia ini agar dapat meraih podium di pentas dunia," ujarnya.
