- www.thisislondon.co.uk
VIVAnews - Kepala Tim Red Bull Racing, Christian Horner, membantah keputusan memberi Mark Webber sasis bekas Sebastian Vettel adalah untuk menjegal langkah pembalap asal Australia itu.
Menyusul mobil RB6 yang rusak ketika Mark Webber mengalami kecelakaan di GP Valencia, Red Bull justru memutuskan untuk memberi Webber mobil RB6 sasis ketiga di GP Inggris, akhir pekan ini. Sasis ini sempat ditolak Vettel usai GP Monako karena dianggap tidak layak.
Kondisi ini menimbulkan rumor bahwa Red Bull lebih mengedepankan Vettel daripada Webber dalam perebutan gelar juara F1. Namun, Horner membantah rumor tersebut. Horner menegaskan sasis ketiga yang akan digunakan Webber sudah diperbaiki dan memiliki kualitas sama dengan sasis yang digunakan Vettel saat ini.
"Sasis sudah menjalani tes R&D dan tes jalanan. Kami (Red Bull) 100 persen yakin bahwa sasis (ketiga) itu kualitasnya sama," ujar Horner seperti dilansir Autosport, Kamis 8 Juli 2010.
"Jika kami memfavoritkan salah satu pembalap, Anda bisa melakukan dengan cara berbeda. Jika Anda melihatnya secara objektif, Vettel saat ini menggunakan mobil yang digunakan Webber di Bahrain pada seri pertama, jadi artinya mereka bertukar sasis," lanjutnya.
Horner memastikan kerusakan di sasis ketiga terjadi pada sekitar daerah suspensi depan. Selain itu Red Bull juga akan membangun sasis kelima musim ini menyusul kecelakaan di Valencia.
"Kami sebelumnya tidak berencana membangun sasis kelima, tapi sekarang kami kehilangan satu mobil. Jadi, tidak bisa dielakkan lagi jika mobil kelima akan muncul," pungkas Horner.
Terpopuler: Sakit yang Diidap Parto sampai Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad
Round-up dari kanal Showbiz pada Kamis, 26 April 2024. Salah satunya tentang sakit yang diidap Parto hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
