- GP2
VIVA.co.id – Pembalap Indonesia yang berlaga di GP2, Muhammad Sean Gelael, hampir saja mengalami kecelakaan di GP Spanyol di Sirkuit Catalunya, Minggu 15 Mei 2016. Beruntung, Sean bisa selamat dan menyelesaikan balapan dengan baik.
Di seri Catalunya, Sean hampir saja mengalami kecelakaan saat balapan menyisakan beberapa putaran saja. Insiden bermula ketika pembalap Prema Racing, Antonio Giovinazzi, ingin menyalip Sean.
Sayangnya, Giovinazzi kehilangan kendali. Mobil Giovinazzi sempat menabrak tunggangan Sean. Beruntung, Sean bisa bertahan di atas lintasan, sedangkan Giovinazzi keluar lintasan.
Pihak FIA menyatakan insiden antara Sean dan Giovinazzi murni kecelakaan. Sehingga, tak ada hukuman yang diberikan FIA kepada keduanya.
"Tentu, saya menyayangkan insiden yang terjadi dengan Giovinazzi. Tapi, semua sudah selesai ketika steward menyatakan itu semua murni kecelakaan," kata Sean dalam rilisnya kepada VIVA.co.id, Senin 16 Mei 2016.
Pada GP Spanyol, Sean berhasil finis di posisi 13. Pembalap jebolan tim Jagonya Ayam KFC Indonesia tersebut mengaku bersyukur dengan hasil yang diraih.
Menurutnya, posisi 13 merupakan hasil maksimal yang bisa diraihnya. Sebagai catatan, Sean harus start dari pit lane karena dianggap memepet pembalap asal Jepang, Nobuharu Matsushita, dari tim ART Grand Prix saat kualifikasi.
"Ini tentu menjadi pelajaran berharga yang saya bisa petik dari balapan pertama. Saya pikir ini bagus dan semakin menambah pengalaman untuk balapan berikutnya di Monaco," terang Sean. (one)
