- ANTARA FOTO/Andika Wahyu
VIVA.co.id – Juara bertahan MotoGP asal Honda, Marc Marquez, yakin Yamaha bakal membuat dirinya kesulitan sepanjang musim 2017 mendatang.
Pembalap Spanyol ini berhasil merebut gelar juara MotoGP ketiganya dalam empat tahun pada 2016 kemarin. Meski mendominasi, musim depan dinilai tak akan mudah.
Valentino Rossi dan Maverick Vinales akan menjadi andalan Yamaha musim depan. Vinales menggantikan posisi Jorge Lorenzo yang hijrah ke Ducati.
Namun, Marquez menilai, perpindahan pembalap itu tidak serta-merta membuat dirinya di atas angin jelang pembukaan musim 2017 di Qatar pada 26 Maret.
"Banyak pembalap berubah. Lorenzo ke Ducati, akan menarik melihat bagaimana kondisi Ducati dengan sebuah pembalap papan atas, karena kami tahu motor itu kencang, tetapi kenapa sulit bersaing?" ujar Marquez pada The Independent.
"Lalu, tentu saja, saya tertarik melihat Vinales dengan Yamaha, karena saya pikir dia akan jadi pembalap kompetitif dan sulit dikalahkan. Tentu saja, Rossi juga, tetapi buat saya kedua pembalap Yamaha adalah yang terkuat," tambahnya.
Meski merebut mahkota juara MotoGP ketiganya pada 2016, Marquez masih lapar untuk mendapatkan sukses lebih banyak lagi. "Baby Alien" makin semakin melihat perpindahan beberapa pembalap ke tim baru.
"Itu memotivasi Anda. Membuat Anda berpikir 'oke, mereka pindah dan akan lebih kuat, tetapi saya harus kembali mengalahkan mereka'. Jadi, itulah motivasi utama, apalagi saya merasa nyaman bersama tim saya," tambah Marquez. (asp)
Valentino Rossi Masih Punya Tanggung Jawab kepada Bezzecchi
Valentino Rossi mengaku masih punya banyak tanggung jawab kepada Marco Bezzecchi. Karena dia yang berhasil meyakinkan sang pembalap untuk bertahan di VR46 Racing Team.
