- Vivanews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Stadium Jakarta memetik kemenangan kedua di Bali. Mereka menghempaskan tim asal Malang, Bimasakti Nikko Steel.
Kekalahan 54-78 semakin mengancam posisi Bimasakti untuk bisa lolos ke Championship Series. Karena mereka baru mengemas tiga kemenangan dari 17 kali tampil.
Merio Ferdiansyah yang berhenti bermain pada kuarter 3 saat melawan Dell Aspac Jakarta pada pertandingan sebelumnya mampu kembali memperkuat Stadium sebagai starter. Meskipun dengan tangan yang dibalut, Merio masih bisa bermain cepat, bahkan mencetak dua poin pertama bagi Stadium.
Forward Stadium, Daniel Iskandar bermain cemerlang dengan mencetak delapan poin dan tiga rebound di kuarter 1 untuk langsung membawa Stadium unggul 18-13.
Kuarter 2 tidak banyak menunjukkan perubahan yang berarti. Bimasakti yang mengandalkan pemain asal Bali, Made Indra tidak mampu berbuat banyak.
Bersama Bima Rizky Ardiansyah, Bimasakti hanya mampu menambah 13 poin di kuarter 2. Sedangkan Stadium melaju dengan 21 poin. Pemain-pemain Stadium yang diturunkan hingga akhir kuarter 2 semuanya mencetak angka.
Memasuki kuarter 3, pertandingan berjalan lebih panas. Para pemain Bimasakti bermain keras. Sebuah insiden kecil antara Ruslan dengan guard Bimasakti, Gunawan Sudrajat membuat pertandingan terhenti sesaat.
Dino Leonardo yang juga merupakan salah satu andalan Stadium menunjukan kapasitasnya dengan mencetak total 11 angka hingga akhir kuarter 3. Stadium meninggalkan Bimasakti di akhir kuarter ini dengan skor 53-41.
Meskipun hanya mencetak delapan angka bagi timnya, Merio tetap berperan besar dalam mengatur serangan-serangan Stadium. Kurang produktifnya Merio pada laga kontra Bimasakti ini tertutupi dengan baik oleh Dino Leonardo yang akhirnya berhasil mencetak total 19 angka dan sembilan rebound. (*)
Tim Gabungan TNI dan Polri Lakukan Penyisiran OPM di Intan Jaya Papua
Satuan tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz 2024 melakukan penyisiran terhadap Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Distrik Homeyo Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.
