Sumber :
- viva.co.id / Muhammad Nurhendra Saputra
VIVA.co.id
- Aksi terorisme yang terjadi di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis 14 Januari 2016, membuat semua pihak sempat resah. Hal tersebut juga dirasakan oleh pemain basket.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Seri I sedang bergulir di Hall A, Senayan, Jakarta. Pelatih Kepala Satria Muda Pertamina, Cokorda Raka Satrya Wibawa, mengakui, pihaknya sempat khawatir soal penyelenggaraan IBL dilanjutkan atau tidak.
"Sempat terganggu, IBL diteruskan atau tidak. Namun, panitia telah mengkonfirmasi jika pelaksanaan tetap berlangsung sampai selesai," kata Wiwin --sapaan akrab Cokorda-- di Hall Basket A Senayan, Jakarta.
Pihak SM pun turut menyampaikan ucapan belasungkawa kepada korban di Sarinah. Wiwin berharap, kejadian seperti itu tidak akan terulang lagi.
"Kami turut berduka cita atas kejadian ini, terutama kepada para korban. Tidak ada yang ingin kejadian seperti ini hadir di tengah-tengah kita. Oleh karena itu, kita semua harus menjaga diri," ungkap pelatih berusia 38 tahun ini.
Sementara itu, Starting5 Sport Entertainment selaku operator IBL memastikan, pertandingan basket akan tetap berlanjut sampai hari terakhir Seri 1, Minggu 17 Januari 2016.
“Setelah berkoordinasi dengan Mabes Polri, kegiaatan Series I IBL dinilai aman untuk dilanjutkan. Kami sebagai penyelenggara IBL 2016 akan terus berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk menjamin keamanan dan kelancaran IBL,” kata Wahyu Buana selaku Direktur Operasional Starting5 Sports Entertainment. (one)
Halaman Selanjutnya
Pihak SM pun turut menyampaikan ucapan belasungkawa kepada korban di Sarinah. Wiwin berharap, kejadian seperti itu tidak akan terulang lagi.
