- viva.co.id / Radhitya Adriansyah
VIVA.co.id - Satria Muda Pertamina Jakarta harus mengakui keunggulan rival sekota mereka, M88 Aspac Jakarta dalam lanjutan seri IV Indonesian Basketball League (IBL), Sabtu 19 Maret 2016.
Rony Gunawan cs harus terlibat pertarungan sengit melawan tim asuhan Rastafari Horongbala itu, sebelum akhirnya takluk 72-81.
Bermain di hadapan penonton yang memadati GOR Sahabat Semarang, Jawa Tengah, Aspac tampil mengesankan dengan selalu mampu mengejar ketertinggalan poin mereka dari Satria Muda. Duel ketat pun tak terhindarkan sepanjang laga hingga memaksa kedua tim haru menjalani babak tambahan di kuarter terakhir.
Dari awal kuarter pertama, kedua kubu seolah terus menghadirkan drama dengan saling kejar mengejar angka dalam setiap kuarter. Kuarter pertama Satria Muda melaju, 16-14.
Namun, Aspac membalas di kuarter kedua dengan mampu berbalik unggul 32-35. Satria Muda menjadi kembali unggul di kuarter ketiga, dengan sukses mengumpulkan angka menjadi 54-51 atas Aspac.
Dan di kuarter terakhir, Ebrahim Enguio Lopez cs mampu bangkit dan menyamakan kedudukan Aspac menjadi imbang 68-68. Sontak, histeria pun terjadi di GOR Sahabat yang harus menyaksikan laga tersebut sampai babak tambahan.
Di masa tambahan ini, Aspac pun berhasil mengemaskan kemenangan mereka dengan unggul jauh 81-72. Dengan hasil ini, Aspac kini sukses naik memimpin klasemen sementara IBL, dengan mengoleksi 40 poin sama dengan raihan poin CLS Knights Surabaya yang hari ini sebelumnya juga menang atas Stadium Happy 8 Jakarta 80-52.
Di laga lainnya, JNE Bandung Utama mampu menggasak Pacific Caesar Surabaya lewat raihan poin 75-31. Sedangkan tim sekota Bandung Utama, yakni Garuda Bandung juga berjaya atas Hangtuah Sumsel 55-54.
(mus)
Pelita Jaya Gasak Pacific Caesar, Satria Muda Kalah Lagi
Satria Muda menyerah dari CLS Knights Surabaya.
