Asian Games 2018, Penonton Siap-siap Gempor

Stadion Utama Gelora Bung Karno
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA – Perhelatan Asian Games 2018, sudah tinggal menunggu waktu, Test Event sudah dilakukan dan akan berakhir pada 15 Februari 2018. Cara berbeda pun dilakukan Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) yang mengajak para penonton berjalan kaki menuju venue pertandingan.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Hal ini dimaksudkan untuk meminimalisir kemacetan yang akan terjadi khususnya di kawasan Gelora Bung Karno (GBK). Skema ini pun, diyakini akan kembali diterapkan pada Asian Games, bulan Agustus mendatang.

Ide INASGOC bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Dinas Perhubungan dan Kepolisian ditanggapi oleh salah satu penonton, Dwi Pratama. 

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

Pada Asian Games, INASGOC berencana membuat kantong parkir di area SCBD dan sekitarnya. Sebab, kendaraan tidak boleh melewati kawasan Gerbang Pemuda, Asia Afrika, dan jalan Pintu Satu. 

"Untuk parkir, kalau di SCBD kan jauh kalau mau ke GBK, sekitar tiga atau empat kilometer. Sama saja, kalau clear area di Gerbang Pemuda dan lainnya akan berdampak di luar jalan tersebut, contohnya di depan Palmerah, pasti macetnya luar biasa," kata Dwi kepada VIVA.

Ketika Sambo Tinggalkan Jejak di Jakarta dan Palembang

"Kemacetan bisa teratasi, kalau sekolah libur dan jam kerja kantor yang digeser. Saya harap itu akan diterapkan, jika benar, saya yakin lalu lintas Asian Games 2018 nanti bisa lancar," tutur dia. 

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie juara BAC 2024

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024