Curhat Atlet Asian Para Games: Makan Nasi Kotak Tak Enak

Menpora Imam Nahrawi saat melihat isi nasi kotak untuk atlet Asian Para Games
Sumber :
  • VIVA / Muhammad Indra Nugraha

VIVA – Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, baru saja melakukan kunjungan ke pelatnas tenis meja untuk Asian Para Games 2018 di Stadion Manahan, Solo. Saat berkunjung, Imam mendapatkan keluhan dari mereka.

NOC Indonesia Ungkap Alasan Berhentikan Keanggotaan PP PTMSI

Para atlet tenis meja Asian Para Games mengaku selama ini menerima pelayanan gizi yang begitu buruk. Bukan hanya jauh dari standar gizi, rasa makanan yang dikonsumsi atlet juga tak nikmat.

"Kurang proporsional untuk atlet. Kadang ayam terus. Rasanya kurang enak. Bahkan, kami lebih baik keluarkan uang Rp10 ribu untuk beli makanan di angkringan dan rasanya jauh lebih enak," kata salah satu atlet kepada Menpora.

Langkah NOC Indonesia Selesaikan Sengkarut Organisasi Tenis Meja

Saat itu, Imam melihat para atlet mendapatkan nasi kotak untuk makan siang. Imam pun meminta nasi kotak tersebut.

Alangkah terkejutnya pria asal Bangkalan itu. Saat dibuka, isinya hanya ayam, nasi, mi, dan gorengan.

UAH Beri Hadiah Tambahan untuk Peserta dan Panitia Turnamen Tenis Meja

"Bagaimana kecukupan kalori dan nutrisi yang dipantau ahli gizi. Mungkin cara masaknya yang tak sesuai. Harus diskusi sama ahli gizi nih. Harus ganti makanan dengan menu yang sama," ujar Imam.

Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Mulyana, menegaskan pihaknya segera melakukan evaluasi terkait kasus ini. Dia juga akan berkomunikasi dengan tim ahli gizi.

"Padahal, anggaran untuk makan satu orang atlet itu Rp500 ribu per hari. Nanti kami cek, apakah mereka cuma tidur saja (di hotel) dan makanan dari luar. Akan saya tindak lanjuti nanti," kata Mulyana.

"Pelatnas seharusnya perbaikan gizi. Seperti ini penting, anggaran cabor sudah ada. Pelatnas bukan hanya meninjau," lanjutnya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya